Song : Sign - Deamn 📀
_________
Suasana pagi ini tidak terlalu ramai dengan kendaraan yang berlalu lalang di jalan raya seperti biasanya. Karena hari ini waktunya para pencari uang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk bersantai-santai bersama keluarga terkasih. Lain hal dengan Haera yang harus bergegas pergi ke studio foto untuk jadwal pemotrerannya, ditemani Nana manager sekaligus sahabatnya.
"Apa kau sudah sarapan?" Cicit Haera yang sudah duduk di sebelah Nana. Karena Nana telah lebih dulu sampai ke tempat tersebut, jarak Apartemen Nana dan studio tidak terlalu jauh. Berbeda dengan Haera yang perlu memakan waktu kurang lebih empat puluh menit untuk sampai ketempat ini.
"Belum. Aku tidak sempat membuatnya tadi" Jawab Nana dengan jari yang sibuk membolak balikan map berisikan beberapa konsep foto Indoor yang akan Haera lakukan pagi ini.
Haera tersenyum melihat bagaimana cara Nana bekerja untuknya benar-benar konsisten. Nana selalu menjaga stabilitas kinerja Haera agar tetap seimbang, tidak memaksa Haera untuk menerima semua job yang di tawarkan untuknya. Nana bahkan menyeleksi setiap tawaran yang turut membanjiri emailnya. Mengirimkan permohonan agar Haera mau menjadi BA- brand ambassador, wanita Park itu terkadang lebih banyak menolak ketimbang menerima. Karena Ya. Kesehatan Haera lebih penting di bandingkan apapun!
Perihal uang bukanlah sesuatu yang Haera cari. Sebab itu. Kekasih dari Wanita Kim ini, adalah sumber uang yang sebenarnya. Dan Nana sangat mengetahui bagaimana sifat Pria Jeon yang kekayaannya di atas presiden- barang kali. Akan melemparnya ke kobaran Api! Jika mengetahui Wanita kekasayangannya di jadikan pencetak uang.
Tentu Nana akan berpikir ribuan kali. Lagi pula tanpa adanya Jungkook pun Nana tidak sampai hati untuk memaksa Haera bekerja hingga lupa waktu. Nana jelas orang nomor satu yang menjaga Haera sebelum adanya Jungkook, jika kalian lupa. Sara tentu juga demikian, mereka bertiga selalu menerapkan kata untuk menjaga satu sama lain.
"Ini. Ambil" Seru Haera menyodorkan satu kotak tupperware di tangannya. "Makanan untukmu. Aku tahu kau pasti tidak akan sempat sarapan, jadi aku membuat lebih banyak sandwich untukmu."
Nana menatap kotak itu dan Haera secara bergantian. Kelopak matanya tiba-tiba menghangat, rasanya ingin sekali menarik sahabat yang ia anggap adik ini kedalam pelukannya. Haera selalu seperti ini, tidak pernah lupa akan kebiasaannya yang sering melupakan prihal makannya.
Barang kali ini sudah yang keseratus kalinya, sejak dirinya di tinggal Haera sendirian di Apartemen. Perlu di garis bawahi. Jika dulu Haera lah yang menjadi pengingat pola makannya, meskipun cara makan Haera sendiri terkadang sangat dibatasi lantaran profesinya sebagai public figure.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mafia Bos! S-2 [M]
RomanceSeason 2 dari The Mafia Bos! Haera hanya ingin pergi sejauh mungkin pada saat matanya melihat Jungkook yang sedang bercumbu dengan Wanita lain. Semua hal indah seketika berubah menjadi sulit dengan konflik yang terus datang tanpa permisi! Membawa...