Vanilla

Another Feeling

Kang Minhee
Kau baik-baik saja?
04:30 pm

Kang Minhee
Aku tidak menghawatirkanmu! Aku hanya basa-basi saja padamu!
05:32 pm

Kang Minhee
Kau bisa pergi jika kau tidak suka. Jangan lakukan hal yang tidak kau sukai.
06:02 pm

Kang Minhee
Hubungi aku jika kau ingin ke tempat yang indah.
07:02 pm

Hyeongjun tersenyum tipis begitu dia membaca rentetan pesan dari lelaki Kang untuk dirinya. Kembali Hyeongjun menyakui ponselnya lalu tersenyum kearah wanita paruh baya di depannya.

"Hyeongjunie... Nak, apa Serim Hyungnim yang mengirim pesan padamu?" tanya Ny. Ham

Hyeongjun diam.

Setidaknya dia tidak mau berbohong pada yang lebih tua selain Serim Hyungnya.

Disebelahnya Wonjin sudah melirik kearahnya dan Woobin sudah tersenyum tipis.

Saat ini dirinya memang tengah makan malam dengan Ny. Ham, Woobin dan Wonjin setelah menemani ibu Wonjin membeli pakaian. Sedangkan Tn. Ham tengah urusan bisnis saat ini.

Tanpa menjawab apapun, Hyeongjun hanya tersenyum simpul.

"Sayang. Tidak baik membalas pesan atau memainkan ponselmu di meja makan"

"Maafkan saya eommonim, lain kali saya akan memastikan mematikan ponsel saya" ucap Hyeongjun tersenyum

"Tidak apa-apa, jangan berbicara formal seperti itu. bagaimana sekolahmu? Wonjinie menjagamu dengan baik kan?" Ny. Ham berbicara sambil menaruh daging pada mangkuk Hyeongjun.

"Wonjin Hyung menjagaku dengan baik- Eommonim"

Disebelahnya Wonjin tersenyum tipis.

"bagaimana hubungan kalian? Tidak ada masalah bukan?" tanya Woobin

"Tidak Hyung. Tenang saja" ucap Wonjin

"Wonjin bilang kau sering menginap di apartemen temanmu Taeyoung atau rumah Seongmin?" tanya Woobin

"Benarkah? Sayang, tidak baik terlalu sering menginap seperti itu. Akan lebih baik jika tetap dirumah, Serim Hyungnim lebih bisa menjagamu"

Hyeongjun tersenyum tipis.

"Dan juga... Eommonim berharap kau harus mengurangi berteman dengan Taeyoung dan Seongmin, mereka terlihat tidak terlalu baik"

Hyeongjun diam. Ingin sekali mengumpat keras, tapi tidak mungkin.

"Eomma, jangan seperti itu. Taeyoung teman Hyeongjun sedari kecil" Wonjin berbicara setelah meminum airnya

"Sebenarnya Eomma tidak pernah masalah dengan Taeyoung. Hanya saja, semenjak dia berpacaran dengan pemuda itu sikapnya menjadi berbeda"

Hyeongjun melirik kearah Ny. Ham, Seongmin maksudnya?

"Mereka berpacaran tanpa memikirkan apapun. Itu tidak baik, bagaimanapun kalian masih kecil. Eomma harap kau dan Hyeongjunie tidak seperti itu, pelajaran nomor satu. Kalian juga harus menjaga nama baik keluarga. Mengerti?"

Wonjin mengangguk tersenyum sedangkan Hyeongjun hanya diam.

"Dan juga... Tidak ada orang yang pantas untuk Hyeongjunie selain Wonjinie, begitu juga sebaliknya. Mulai sekarang tolong jaga hubungan kalian dengan baik, karena ikatan pertemanan keluarga Song dan Ham saat ini tergantung kepada kalian"

Wonjin tersenyum "Eomma, tenang saja. Wonjin akan menjaga Hyeongjun dengan baik" ucap Wonjin

Woobin tersenyum "kemarin Hyung melihatmu Hyeongjun, berada di Gaon. Dengan dua orang laki-laki?"