cp. 7 🌺 Berkunjung

19 16 1
                                    

Setelah sekian lama bahkan setelah perang beberapa anak-anak dari kerajaan Blussome sangat jarang untuk melakukan kunjungan kemana-mana hanya beberapa kerajaan tetangga saja yang mendatangi kerajaan besar ini.

Dan pagi ini seorang wanita cantik dengan baju khas dari kerajaan ini Angelyn yang memiliki nama korea Park Jee-Mi itu mengenakan hanbok serba biru muda yang menambah kecantikan dirinya pagi ini.

Brak... Bruk...

Suara kericuhan pagi ini di ruang keluarga yang beberapa pelayan sedang membersihkan sekitar istana itu.

"Sayang apa yang kamu lakukan nak? Kenapa ribut sekali," tanya Seorang wanita yang sudah begitu cantiknya pagi ini dari dapur kerajaan.

"Ma ada melihat jepit rambut ku yang berwarna biru?" tanya Angelyn atau yang biasa dikenal Jee-Mi itu.

"Jepit biru?" tanya Sang ibu

"Mama tidak melihatnya nak, bukannya kamu biasa menaruhnya di dalam kotak perhiasan milik mu?" tanya Soo-Jin lagi.

"Ah tidak ada ya sudah tampil seperti ini saja deh," teriak wanita cantik itu di pagi hari.

Sang Ibu hanya tertawa melihat kelucuan anak keduanya itu yang sepertinya sedang jatuh cinta untuk pertama kalinya atau lebih tepatnya cinta pandangan pertama pada seseorang.

"Mama Aku berangkat dulu ya," ujar Angelyn seraya mendatangi sang Ibu dan menyapanya terlebuh dahulu

"Sayang sarapan dulu," ucap wanita itu

"Nanti numpang mamam di tempat Alex Oppa saja heheeh," ujarnya sambil tertawa dan berjalan ceria menuju pintu keluar istana.

"Dasar anak itu ada-ada saja," ucap Soo-Jin kembali melanjutkan kegiatan memasaknya yang sempat tertunda sejenak tadi.

🌺🌺🌺

Kereta kuda yang membawa wanita cantik berbaju biru itu melaju santai mengitari jalanan hantar pedesaan itu, pemandangan diluar kereta terbentang luasnya padang bunga yang di jadikan sumber pemasukan penduduk disini.

Senyum cantik Wanita itu tidak pernah lepas ketika ingatannya tentang dirinya akan berkunjung ke sebuah kerjaan dimana dulu sejak kecil dirinya sering kesana nakun sempat tertunda bertahun-tahun sejak terjadinya perang saudara.

"Tuan putri kita sudah tiba," ujar seorang pengendara kereta yang ditunggangi Angelyn tadi.

"Terima kasih paman. aku masuk dulu," ujar wanita itu pelan sambil menyambut tangan sang pembuka pintu kereta yang ia tumpangi tadi.

Setelah kaki jenjang miliknya dipastikan sudah menapak dengan benar matanya disambut dengan pelataran taman istana yang ditata begitu indah membuat mata Jee-Mi dimanjakan dengan sepetak kebun kecil yang ditanami bunga berwarna hijau namun mirip seperti kaca yang tembus pandang.

"Wah... sangat cantik," pukaunya dengan mata berbinar.

"Hey siapa kamu, sedang apa disana?" tiba-tiba suara pengawal membuat tubuh Angelyn tersentak karena terkejut.

"Ah hallo paman aku mau bertemu dengan Ratu Felicya," ujar Angelyn dengan santainya.

"Tidak diperbolehkan," ucap salah satu pengawal berbadan besar itu.

Wajah sangar, badan kekarnya membuat bulu kuduk Angely seketika berdiri. Sudah lama tidak datang membuat mentalnya seperti tahu yang begitu lembek.

Wajah Angelyn sudah kebingungan harus menjelaskan seperti apa lagi untuk menyakinkan si pria bertubuh besar itu kalau dia sudah membuat janji tapi tetap saja tidak percaya.

Blussome Cake 🌺🌾 [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang