dua puluh tiga 17+

1.1K 59 3
                                    

17🚫

Happy reading (^^)

Jangan lupa vote hehe!

Terimakasih
***

❤️ Buat yang sudah membaca dan mem vote cerita ini semoga kalian diberi kesehatan;)

"LEPASIN!!" ucap (nk) memberontak namun tenaganya tak kalah kuat dengan ketiga preman itu

"Bawa dia!" Ucap salah satu preman itu

"NGGAK! LEPASIN GUE ATAU GUE TERIAK!" ucap (nk) lagi

Ketiga preman itu pun tertawa

"Teriak aja kalo bisa"

(Nk) pun langsung berteriak minta tolong

"TOLONGGGGG!!!! TOLONGGGGG!! LEPASINNNNN!!"

"TOLONGG! HIKS"

"TOLONG!!!"

Namun sia-sia tidak ada orang satupun disini kendaraan pun tidak ada yang melintasi jalan ini.

"Udah ayo bawa dia!"

"NGGAKKK!! LEPASIN GUEE! TOLONGGG!!! IQBAALLL TOLONG GUE HIKSS"

"BERISIK!" Bentak preman itu pada (nk) seketika (nk) pun tertunduk ketakutan lalu preman itu membawa (nk) pergi.

(Nk) berusaha memberontak sambil menangis dan sudah tidak ada tenaga lagi untuk berteriak karena itu pun sia-sia. ia tak tau akan di bawa kemana.

(Nk) sangat takut dan pikirannya sudah kemana mana.

Sampailah mereka disebuah gudang yang sudah tak terpakai lagi yang berada di pinggir jalan yang sangat sepi.

"LEPASIN! SAKIT HIKS" ucap (nk) sambil menangis karena tangan nya di cekram oleh preman itu hingga berbekas merah

Lalu (nk) di dorong hingga terjatuh ketiga preman itu tertawa lalu mereka saling bertatap tatapan dan mereka menghampiri (nk).

Salah satu preman mencoba memegang (nk)

"GAUSA PEGANG PEGANG!" ucap (nk) lantang

"DIEM ATAU LU MAU GUA BUNUH!"  ancam preman itu (nk) sudah tak perduli lagi ia hanya ingin keluar dari tempat ini

"TOLONGH!!!" teriaknya

"TOLOHMPTT" mulut (nk) dibekap lalu tangan kanan dan kirinya di pegang oleh kedua preman itu

Preman yang membekap mulutnya mencoba membuka dress yang (nk) kenakan.

"ENGGA! LEPASIN IQBAAL TOLONG HIKS!" jerit (nk)

Plak

Pipi (nk) ditampar sangat keras oleh preman itu hingga mengeluarkan darah di sudut bibirnya (nk) menangis menjadi jadi.

Lalu preman itu membuka baju (nk) hingga sedikit terlihat bagian dada milik (nk) yang begitu mulus

"JANGAN SENTUHHHJ GUEE!!"

"TOLONGG"

"LEPASINN!!!"

"AWWSHH SAKIT!" Teriak (nk) Karena rambutnya di tarik kencang

"IQBAAL TOLONG!"

PLAK

"Iqbaal tolongh-"

Lalu (nk) jatuh pingsan akibat tamparan kedua nya yang jauh lebih kencang.

Para preman itu tertawa dan mereka mencoba membuka baju (nk) lagi sedikit lagi hampir terlihat jelas bagian dadanya namun tiba tiba

BRAKK

Para preman itu terkejut dan menoleh

"MAJU SINI LO!" Ucap orang itu lalu ketiga preman itu pun bergulat

BUGH

BUGH

PRANK

dengan mudah nya ia menjatuhkan ketiga preman tersebut hingga pingsan.

Lalu ia melihat siapa perempuan itu dan-

"(NAMA KAMU)!!" Ucap orang itu lalu menghampiri (nk)

Ia membuka jaket yang ia kenakan unyuk menutup bagian dada milik (nk).

"(NAM) BANGUN!! (NAM)"

"iqhhbaalhh tolonghh" ucap (nk) lemas

"Gue Ari (nam)! Bangun (nam)!" Ucap Ari.

ya orang yang menghajar preman itu adalah Ari.

Lalu Ari pun membopong (nk) kedalam mobil.

Ditengah perjalanan Ari terlihat panik hingga ia tak menyadari kalau ada polisi tidur didepan

Srreett

Jaket yang Ari pakai kan untuk(nk) seketika turun dan Ari melihat bagian dada milik (nk) sedikit

"Astagfirullah!" Ucap nya lalu meminggirkan mobilnya

"Duh gimana gue benerin nya" ucap Ari bingung

Mau tidak mau Ari harus memakaikan kembali dress (nk) dibagian atas saja. Ari menelan ludahnya

"Sorry (nam)" ucap Ari membenarkan sambil menutup matanya

Setelah selesai ia memakai kan jaket nya pada (nk) dan ia menjalankan mobilnya menuju rumah sakit.

Dirumah sakit

Ceklek

Setelah Ari sudah menghubungi orang tua (nk) meraka tidak bisa pulang saat itu kedua orang tua (nk) menitipakan (nk) pada Ari tibatiaba Dokter pun keluar dari ruang rawat (nk)

"Dok bagaimana keadaan teman saya?"

"Dia tidak apapa hanya ada sedikit lebam dibagian wajahnya biar kan dia beristirahat dulu dan jangan di ganggu"

"Alhamdulillah terimakasih ya dok"

"Iya sama-sama"

Setelah dokter itu pergi Ari pun masuk keruang rawat (nk)

Terlihat (nk) yang berbaring lemas diatas kasur rumah sakit.

"(Nam) maafin gue" ucap Ari sambil memegang tangan milik (nk) yang terdapat infusan

"Maafin gue coba aja gue karena gue kehilangan jejak Lo saat Lo pergi dari tempat itu" ucap Ari sambil tertunduk

Sejak awal (nk) pergi menuju acara Iqbaal itu Ari sudah tau kalau Iqbaal akan menembak Zidny karena Zidny adalah sepupunya sebab itu Ari mengikutinya ia merasa kasihan dengan (nk) dihari ulang tahun nya

(Nk) bukan malah mendapatkan kebahagian namun kesedihan yang menimpanya.

Dari cintanya harapannya orang orang yang tidak menyadari kalau hari ini ulang tahun nya dan ia hampir di perkosa oleh ketiga preman brengsek tadi.

Sejak awal Ari bertemu sama (nk) ia sudah mulai tertarik dengan (nk) hingga saat ini ia menyimpan perasaan nya pada (nk)

"Kenapa Lo harus sakit sakit si sayang orang (nam)"

"Padahal asal Lo tau gue yang di depan Lo udah sayang sama Lo" ucap Ari sambil tersenyum miris

Andai saja ia berani mengungkap kaan perasaan nya pada (nk) namun nyali nya begitu kecil ditambah (nk) yang begitu kuat menyayangi dan mencintai seseorang.
***



Jangan lupa vote dan komen
Semoga kalian yang vote dan komen diberi kesehatan dan keselamatan dunia akhirat aminnn!
Terimakasih guys❤️

#2021

TAHU DIRI✓ iqnamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang