37. Breakfast

6.3K 749 34
                                    

Pagi tiba. Dengan semangat yang menggebu-gebu, Jennie bangun lebih awal. Ia sempat mengecup pipi Lisa lalu beranjak turun dari kasur.

Jennie memulai rutinitas pagi nya, membersihkan diri dan mengganti pakaian. Lalu memoles sedikit make up di wajahnya.

Setelah itu, ia keluar dari kamar dan langsung menuju ke dapur yang ternyata sudah ada Chaeyoung sedang memakan makanan ringan.

"Eoh, sudah bangun ternyata" ucap Jennie.

"Aku sangat lapar" ujar Chaeyoung.

"Kalau begitu ayo memasak sarapan. Sebelum yang lain nya bangun"

Chaeyoung mengangguk. Ia meletakkan makanan ringan itu di meja, lantas berdiri dan membantu Jennie.

"Kita masak apa?" tanya Chaeyoung.

Jennie berjalan menuju lemari es, membuka pintunya dan terlihat ada banyak bahan makanan yang sudah disediakan hotel tempat mereka menginap.

"Ada banyak bahan disini, tapi aku bingung mau masak apa" ucap Jennie.

Ada banyak telur, daging, sayuran dan berbagai macam bahan disana. Jennie menggeram kesal. Pikirannya tiba-tiba kosong.

"Aku bingung. Kita masak scrambled eggs, sosis dan bacon saja"

"Okay"

Chaeyoung mulai membantu Jennie mengeluarkan beberapa telur, bacon dan sosis. Tidak ada sayuran kali ini, Ella pasti senang.

"Sini, biar aku bantu" ucap Irene yang tiba-tiba saja datang.

Ketiga wanita itu sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing. Jennie mulai memanggang roti gandum di dalam toaster. Roti gandum lebih mengenyangkan dari roti tawar yang lainnya.

Irene memanaskan api untuk menggoreng bacon. Lalu meletakkan bacon di atas teflon. Dan Chaeyoung mulai membuka bungkusan sosis, mengiris permukaan sosis itu beberapa garis. Lalu menggoreng.

Jennie lanjut membuat scrambled eggs yang akan dimakan dengan roti gandum bakar.

"Eonnie.."

Jennie yang sedang sibuk menata meja roti gandum bakar langsung menoleh begitu mendengar Ella memanggil nya.

Rambut yang berantakan khas orang bangun tidur. Ella datang sambil menggosok-gosok mata nya.

"Iya sayang?"

"Ella lapar" jawab nya.

"Tunggu sebentar ya, eonnie sedang memasak sarapan untuk kita. Ella lanjut tidur saja dengan Lisa oppa"

"Heum!" Ella mengangguk mengerti. Ia berjalan menuju kamar yang ditempati Lisa dan Jennie.

Ella masuk dan langsung naik ke atas kasur. Ia merangkak di atas tubuh sang kakak. Lalu membaringkan dirinya di atas Lisa. Lisa tersentak kaget saat merasakan badan nya dihimpit seseorang.

"Eoh, Ella.."

"Ella ngantuk, oppa"

"Ne, me, tidurlah"

Lisa menepuk pelan punggung Ella. Berusaha membuat adiknya nyaman. Lalu keduanya sama-sama melanjutkan tidur mereka.

***

Jennie, Irene dan Chaeyoung sibuk menata hasil masakan mereka di atas meja. Beberapa sosis dan bacon ditaruh di atas piring besar. Roti gandum bakar dan scrambled eggs di pisah menjadi dua piring besar.

Ada beberapa jus buah dan susu juga di atas meja makan. Setelah dirasa cukup, mereka bertiga menghela nafas lelah.

"Capek juga ternyata" ujar Irene.

"Aku akan membangunkan Ella dan Lisa dulu"

"Aku juga mau memanggil Jisoo"

"Aku akan panggil Seulgi"

Mereka meninggalkan ruang makan.

***

Semuanya makan dengan tenang. Ella makan dengan lahap nya, ia sama seperti Lisa yang sangat menyukai daging.

"Setelah ini kita akan kemana?" tanya Jisoo, membuka obrolan.

"Pantai" jawab Lisa singkat.

"Kamu yakin Lisa?" tanya Jisoo lagi, ia melirik para wanita yang juga memandang Lisa.

Lisa menjawab nya dengan deheman. Ia masih belum setuju betul dengan keinginan Jennie.

Ketiga wanita yang mendengar itu bersorak gembira di dalam hati. Mereka akan bebas di pantai nanti, begitu pikirnya.

"Oppa, Ella mau membuat banyak istana pasir nanti" seru Ella, senyum lebar sedari tadi ia tampilkan.

"Benarkah? Oppa akan membantu mu membuat banyak istana pasir nanti" Lisa menjawab nya tak kalah semangat, membuat Ella meloncat-loncat di kursi nya.

"Hei sayang, jangan begitu" ujar Lisa, ia memegang tangan Ella agar kembali duduk.

"Apa oppa juga boleh ikut membantu istana pasir?" Amber bertanya.

"Heum! Tentu saja, semuanya boleh membuat istana pasir! Yeayy!!"

Semua nya tertawa melihat tingkah menggemaskan Ella. Adik Lisa itu akan menjadi mood booster mereka di hari libur ini.

***

apa kabar siders dan readers?
mau konflik tidak?

My cold fiancé (Jenlisa)メ HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang