"King playboy yang gak tau kapan tobatnya. Mungkin nanti, kalau lo udah jadi milik gue." - Dylandra.
"Stop! Gak mungkin tau gak gue suka sama playboy kaya lo yang suka nyakitin cewek!" - Adila
🦅🦅🦅
Ganteng✔ Pintar✔...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°Happy Reading°
. . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Setelah banyak hal yang gue lakuin, apa lo bakal liat semua pengorbanan gue itu?" - Dylandra.
🦅🦅🦅
"Ada apa?" Tanya Rido. Saat ini dirinya dan Dylan sedang berada di dekat gudang sekolah, Dylan meminta Rido untuk datang sebelum bel masuk berbunyi.
"Gue kasih tau sama lo, kalau gak bisa nepatin ucapan lo sendiri gak usah lo kasih janji-janji! Adila jadi korban atas tipuan lo itu!" Tungkas Dylan yang sepertinya memberikan peringatan pada Rido.
Dia sungguh tidak terima Adila mendapatkan perlakuan seperti ini oleh Rido.
"Gak usah lo ikut campur urusan gue sama si Adila, lo bukan siapa-siapanya dia!" Sahut Rido dengan sangar sambil menatap Dylan dengan tajam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dylan menyeringai. "Gue memang bukan siapa-siapanya, gue akui itu. Tapi gue orang yang peduli sama dia, lo tau karena ulah lo kemarin, dia rela hujan-hujanan sendirian di taman. Lo mikir gak gimana kalau ada orang jahat yang gangguin dia? Siapa yang bakal nolongin? Disana sepi!" Dylan berbicara keras dan juga sama - dia menatap Rido dengan sangat tajam seakan mengambarkan kebencian.
