"Oppa nanti sore aku akan pergi ke agensimu" Perkataan Jisoo membuat Sehun yang tadinya terpejam membuka matanya .
"kenapa?"
"aku ingin bertemu Seulgi oenni disana, duduk dulu oppa aku mau ambil minum" Jisoo mengangkat kepala Sehun yang berada dipahanya kemudian meninggalkan pria itu menuju dapur.
Jisoo kembali mendudukan dirinya disebelah Sehun yang langsung mendapatkan rengkuhan manja dari sang empu, jisoo merasa sejak Sehun menjadi kekasihnya pria ini selalu bersikap manja dan tidak ingin jauh darinya, bahkan sikap dingin yang selalu pria itu tunjukkan saat pertama kali bertemu dengannya sekarang sudah pergi entah kemana.
"Sebenarnya aku tadi juga ingin pergi kesana, mau pergi bersama?" Jisoo mengerutkan keningnya mendengar pernyataan Sehun.
"kenapa tiba2 oppa juga ingin pergi?"
"sebenarnya dari tadi pagi manager hyung menghubungiku untuk berlatih kesana namun aku sedang tidak ingin pergi dan ingin menemanimu" Jisoo memutar bola matanya malas, selalu saja seperti ini. Kebanyakan gadis memang suka menjadi prioritas pertama bagi kekasihnya, namun itu tidak berlaku bagi gadis seperti Jisoo, dia benar2 tidak suka dengan pria yang tidak bertanggung jawab dan melalaikan pekerjaannya hanya karena ingin menghabiskan waktu bersama kekasihnya.
"Oppa seharusnya tidak boleh seperti itu, it-"
"iya sayangku oppa akan pergi nanti, kau bisa pergi juga bersamaku" ucap Sehun sambil menyandarkan kepalanya pada bahu Jisoo dan mengeratkan pelukannya pada gadisnya.
"tidak perlu oppa, kita pergi terpisah saja, terlalu berbahaya jika ada yang mengetahui kita keluar dari mobil yang sama" jelas Jisoo.
"selalu saja seperti ini, kau terlalu memikirkan tentang pendapat orang2"
"Oppa kita baru saja baikan, apa kau tidak lelah mengajakku berdebat terus?" Jisoo mengerucutkan bibirnya yang justru langsung mendapat ciuman singkat dibibirnya dari sang pria.
"Jangan membuat ekspresi seperti itu lagi hemm, kau terlihat sangat menggemaskan sayang, aku jadi ingin-""yakk oppa berhentilah" Jisoo melepaskan pelukan Sehun. Dirinya tidak habis fikir bagaimana bisa pria itu selalu membicarakan hal2 mesum dan mencuri-curi kesempatan padanya disetiap waktu, itu benar2 membuat Jisoo kesal.
"hahaha baiklah, tapi kau harus mengabariku jika sudah sampai sana nanti" Sehun mengacak rambut gadis itu gemas.
"aku tau" jawab jisoo singkat.
#####
-aku sudah dijalan oppa- Musuhku ❤
-kirimkan fotomu padaku sayang-
Musuhku ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Love JICHU (hunso)
Fanfictionkesulitan menjadi seorang"IDOL" rasanya belum cukup untuk membuat Kim Jisoo sedih dan menderita. Bahkan hubungan asmaranya dengan sesama Idol Kim Taehyung pun tidak berjalan dengan baik seperti yang ia inginkan. Namun semua tidak cukup sampai disitu...