Hai, malam semuanyaaaa! Gimana kabarnya? Baik dongg
Maaf telat update minggu ini
Makasih buat yang tetep nungguin dan baca kisah Ray dan Kiran, serta teman seperbengekan lainnya!!
Aku kasih clue. 1 karakter bakal kebuka, coba inget2 waktu itu aku kasih tau di part berapa inisialnya haha
Udah siap?
3
2
1
Happy reading!
Kiran merapikan beberapa bukunya kedalam tas. Gadis itu menoleh kearah kasur, pemandangan yang ia dapati adalah Kara dan Dayana. Kedua gadis itu masih tertidur dengan posisi yang berlawanan. Kaki Kara ada didepan wajah Dayana, dan kaki Dayana ada di dekat kepala Kara.
"Punya temen tidur udah kayak orang mati." Kiran melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya. Gadis itu kemudian keluar dari kamar untuk mengambil sesuatu.
Apa yang terjadi?
Mari kita hitung
3
2
1
DUG DUG DUG
"OPPA TAK BERDAYA"
DUG
"DIBUTAKAN CINTA"
DUG
"AIGOO...AIGOO."
"HOA HOE!"
DUG PRANGGG PRANGG
Kedua gadis itu terlonjak dan saling menendang.
"Aduh!" Keduanya mengaduh. Dayana mengusap hidungnya sambil mencari sumber suara tak beradab yang barusan ia dengar.
Kara sendiri masih menguap sambil menggaruk kepalanya. Pandangan Dayana jatuh pada Kiran. Gadis itu tersenyum sambil mengangkat baskom ditangan kanan, dan panci ditangan kiri.
"Kiran gak ada adab." Ujar Dayana sambil melempar bantal kearahnya.
Dengan cepat gadis itu menghindar, lalu dengan sengaja dia membanting kedua barang yang ada ditangannya.
"Coba liat benda diatas kasur gue itu." Kata Kiran sambil menunjuk kearah tembok.
Dayana menoleh lalu mendongak
Dan
"ANJIR KIRAN, KENAPA BARU BANGUNIN GUE."
"Gue udah bangunin." Kiran memutar bola matanya malas. "Lo aja budeg,"
"Orang-orang dari tadi kenapa si anjir berisik amat. Gak bisa banget liat gue tidur tenang, udah kayak tarzan." Kata Kara sambil memeluk guling lagi.
Dayana langsung mendorong Kara. "Udah jam tujuh kurang sepuluh bego. Sedangkan kita belum apa-apa."
"Cuma kur-" gadis itu kembali bangun. "APA KATA LO? SEPULUH?"
"GUE DULUAN." teriak Dayana sambil melompat dari kasur.
Kara menyusul. "BERDUA!"
"SINTING." Dayana langsung membanting pintu kamar mandi, ngeri juga kalau Kara ikutan masuk.
"Selain simulasi mati." Kiran menjeda. "Kalian juga lagi latihan jadi manusia kera ya?"
Kara melotot sedangkan Kiran sudah tertawa. "Pala lo!"
KAMU SEDANG MEMBACA
EPIPHANY
Teen Fiction(Follow, vote & komen jangan lupa ya) Epiphany' sebenarnya memiliki beberapa arti, antara lain "sebuah momen dimana orang tiba-tiba menyadari atau menjadi sadar akan sesuatu yang sangat berharga untuknya". Arti tersebut ada dalam kamus dari website...