(Follow, vote & komen jangan lupa ya)
Epiphany' sebenarnya memiliki beberapa arti, antara lain "sebuah momen dimana orang tiba-tiba menyadari atau menjadi sadar akan sesuatu yang sangat berharga untuknya". Arti tersebut ada dalam kamus dari website...
Kiran berlari meskipun ngos-ngosan, gadis itu berjongkok sambil menetralkan nafasnya. "YEYYY SAMPE PUNCAKNYA!"
Kegiatan terakhir disini adalah bermain game. Game yang dimaksud adalah setiap kelompok mempunyai kesempatan untuk memilih 1 kertas sebagai petunjuk. Petunjuk tersebut digunakan mereka untuk mencapai puncak gunung dengan melewati beberapa pos. Dan tentunya di setiap pos mempunyai tantangan yang berbeda.
Jika mereka mampu menyelesaikan tantangan dari setiap pos maka mereka diperbolehkan melanjutkan perjalanan ke pos berikutnya, sampai tiba di puncak. Begitu pula sebaliknya, jika mereka gagal maka akan diberi waktu 5 menit untuk berpikir ulang. Kekompakan kelompok juga diuji disini.
Beruntung kelompok Kiran dapat diajak kompromi semua. Jelas, orang isi kelompoknya Kara, Dayana, Vira, dan Yupi. Jadi memudahkan mereka menyelesaikan tantangan hingga sampai pada puncaknya.
Dan satu lagi, setiap kelompok yang berhasil mencapai puncak diwajibkan untuk memberikan foto bersama mereka. Jika turun tanpa memperlihatkan foto mereka sewaktu diatas, maka kelompok dinyatakan gugur.
"Bener! ayo kita foto yang banyak buat dikasih liat ke panitia, sekalian kenang-kenangan!" balas Vira.
"WOAHH JELASS!" teriak Kara, gadis itu mengeluarkan bedak dari saku celana olahraganya.
"Iw! keringetan gitu, mau di dempul itu muka?" Dayana berlagak seolah jijik.
"Dempal dempul, wajah gue harus cerah tau!"
"Masih pagi kali, udah ditimpa bedak aja tuh muka." Kiran menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Udah diem, kalian kalau mau pake bilang aja. Sabar ya, gantian."
"Pokoknya yang lama gak usah diajakin." ejek Vira, gadis itu tampak sedang memainkan ponselnya.
"Kurang lo kalau selfie tanpa gue." cibir Kara.
"Dih dih, pede amat lo kutil tapir."
Kara mencebikkan bibirnya, setelah selesai memakai bedak gadis itu langsung berdiri disebelah Vira, diikuti yang lain. Vira yang memegang ponselnya, gadis-gadis itu mulai tersenyum didepan kamera, dan mulai berganti gaya. Mereka bahkan minta tolong difotokan oleh kelompok lain yang baru sampai puncak.
"Cantik banget gue!" pekik Kara girang.
"Ya gak ada yang bilang lo ganteng, Kar."
"Iyain aja biar gue seneng kenapa si."
"Hahahaha."
@glvr02_
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤ 7.199 suka @glvr02_ the best view comes after the hardest climb⛰w/@kiraniagree_ @queenra.yassika @delyanaa03 @sweet.candyyup
