ELEVENTH

3 0 0
                                    



"Are you crazy!,Max

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Are you crazy!,Max.has been looking for you for a long time.?"Omell May.

Siang itu di  kantin kantor ku iya dia sedang ingin bertemu dengan ku karna suatu hal.

"Aku,tidak bisa menemui dia lagi May.kau harus mengerti posisi ku aku tidak mungkin lagi bertemu dia dalam keadaan seperti ini".ucap ku memandang May.

"Kenapa,tidak Re.kamu atau pun dia masih lajang"ucap May.

"Kamu,nggak ngerti May.aku tidak bisa kembali pada Max karna aku pernah melihat nya bersama istri dan anak nya dia punya bayi".

May terkejut dari mana Aku tau jika Max sudah menikah dan mana mungkin karna kemarin baru saja dia bertemu Maxzim di Cafe bersama teman nya.

"Apa,kau yakin itu Max?".tanya May lagi.

"Maaf,sebelum bertemu hari ini aku pernah bertemu Bastian di mall dia menghampiri ku dan kami ngobrol"ucap ku May memandang ku.

"Sebastian,kalian  ketemu kok baru bilang dia bicara apa saja pada mu".tanya May aku melirik.

"Kamu,masih cinta sama Bastian".

"Emmm,nggak aku kan punya derry".ucap nya terbatah.

"Kau,pun sama saja.mengelak jika Soal BASTIAN ".

"Ini lain,Re.aku jelas-jelas sudah punya Derry sedang kamu apa".

"Setidaknya,aku pernah menikah iya kan hhhh".tawa kecil ku.

"Aisshh,kau ini nggak bisa di ajak serius".ucap May lalu kami makan dan kami berpisah di parkiran aku atau May bawa mobil sendiri.

Kami pun berpisah aku pergi ke kantor ku saat aku mau masuk lift tiba-tiba aku melihat Maxzim bersama wanita yang sama dari mana mereka lalu aku hendak sembunyi tapi ada yang menarik tangan ku hingga kami berhadapan.

"Tuan,Lee.anda di sini".ucap ku lalu dia menoleh melihat Maxzim dan wanita itu lewat dan berhenti beberapa langkah dari kami berdiri.max melihat ku yang masih di pegang oleh Lee.

"Bukan kah,dia Lee kakak mu Max.bersama siapa dia!". tanya wanita itu.

"Wanita,yang ku cari selama ini.dan ternyata Lee tau dimana dia dan dia hendak memperlihatkan kalau wanita yang ku cari ternyata sudah berada di pelukan nya!".ucap Max kesal lalu pergi meninggalkan kami.aku melihat nya melewati ku dengan menggandeng wanita itu.

"Max!".guma ku lirih.

"Maafkan,aku Re.aku menggunakan diri mu untuk membuat wanita di dekat Max cemburu".

"Apa,jadi aku buat korban di sini apa maksud mu kak tiba-tiba di saat Maxzim baru bertemu aku apa kata dirinya tapi tunggu dulu Re bukan kah itu yang kamu mau sudah lah terima saja dengan begitu kau bisa melanjutkan hidup mu ya".guma ku.

THIS IS ABOUT METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang