Jessica Vanier, wanita yang terkenal dengan sifat kepahlawanannya dia adalah seorang kepala bagian WHO bukannya hanya karna itu kecantikannya juga membuat terkenal dengan selalu memperjuangkan keadilan bagi wanita didunia.
Tapi dibalik itu dia...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-salam jodoh author LI HONGYI
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Author pov
Helena berada didapur bersama kristenia dan beberapa pelayan lainnya, awalnya helena hanya diminta untuk mengawasi tapi gadis itu malah ingin membuat pie sendiri.
Kristenia akhirnya hanya bisa menuruti, "akhirnya selesai ayo kita bawa keruangan kak zayden" zayden diminta menunggu diruangannya sendiri selagi helena membuat pie.
Helena memasuki ruangan bernuansa biru navy, ruangan zayden lebih dihiasi pedang dan beberapa lukisan "kamu sudah datang? Ayo duduk" zayden membawa helena duduk disofa yang berwarna abu abu.
Helena menaruh pie yang dibuatnya ke meja "ini adalah pie buatanku" zayden tersenyum "kamu membuat sendiri?" helena mengangguk "100% aku yang membuatnya sendiri, tapi kristenia membantuku mengambilkan bahan"
Raut wajah zayden langsung menjadi khawatir "kenapa kamu memasak sendiri?" zayden langsung mengecek tangan ramping pucat helena, "helena menaikkan satu alisnya.
"bukannya aku sudah bilang aku akan membuatkanmu pie?" zayden menghela napas setelah mengecek tidak ada luka ditangan helena "ku kira kamu tidak akan membuatnya sendiri"
Helena akhirnya hanya tersenyum "ayo makan aku sudah memasaknya" zayden langsung mengangguk, helena memotong pie apel itu dan menaruhnya ke piring lebih kecil untuk zayden.
Zayden tersenyum cerah "sepertinya sangat enak".
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
