Happy reading guys. ❤️
°^°
Author P.O.V.
6 bulan telah berlalu, persiapan pernikahan yang sudah 97% matang, hanya perlu menyiapkan mental dan hari-h nya saja. Dua insan yang akan di persatukan beberapa bulan lagi, terus bersama, di kantor, di rumah, dan lagi mereka juga telah mengumumkan tentang hubungan mereka. Sebelumnya Dea pernah bilang tidak mau hubungan mereka tetlihat di depan media, karena pesaing Andrew company bukan hanya Satu atau dua saja, lebih dari itu. Dea tidak mau dirinya menjadi kelemahan untuk Jo juga perusahaan, dia menunggu waktu yang tepat setelah rekan-rekan Jo semakin kuat untuk perusahaan, Dea meminta Jo untuk mengumumkan hubungan mereka.
Jumat pagi dengan rintik hujan yang turun membasahi kota, para pegawai sibuk menutupi kepalanya dengan barang yang ada di tanganya sambil berlari-lari kecil dari tempat parkir menuju gedung dalam. Lift karyawan penuh dengan orang-orang yang berebut ingin duluan. Di tengah ramainya lalu lalang orang banyak, 2 orang melintas bak super star naik daun yang ramai di bicarakan orang. Semua mata tertuju pada mereka, Tentu orang itu adalah Jonathan dan Andrea, Jonathan dengan setelan jas rapinya melingkarkan tangannya pada pinggang Dea yang berjalan di sebelahnya, mereka menaiki lift khusus untuk direktur perusahaan.
"Jo, hari ini ada meeting jam 10 diruang meeting utama, juga ada beberapa berkas ya...." Dea mulai membacakan jadwal Jo hari ini.
"Sayang, nanti siang mau makan dimana?" Balas Jo tidak memperhatikan jadwal yang di bacakan oleh Dea.
"Joo. Ih.. aku lagi ngomong?"
"Nanti ada meeting jam 10, di ruang meeting utama Sisanya ga perlu aku denger ada yang ingetin aku nanti kan.".. "jadi? Mau makan dimana nanti?"
"Kebiasaan.." Dea mendengus sebal.
"Baru juga sampe kantor. Udah mikir istirahat aja.""Gapapa Dong. Planning namanya."
"Serah pak bos deh."
"Jadi mau makan apa?"
"Nanti dikasih tau kalo udah deket jam istirahat."
"Ih lama.." Jo berdecak m
"Oh iya Jo."
"Apa sayang?"
"Kalo Jose, dia barapa lama lagi lulus kuliah sih?"
"Katanya tinggal sidang, kenapa nanya itu tiba-tiba?"
"Gapapa, nanya aja."
°^°
Jam sudah menunjukkan hampir pukul 2, tapi Jo belum juga selesai meeting. Dea tidak ikut serta dalam meeting tersebut karna pekerjaan Dea cukup menumpuk minggu-minggu ini.
"Ting"
"Hey sayang, kamu udah makan? Sorry lama banget." Jo menghampiri meja kerja Dea.
"Hai, kamu udah makan?" Dea balik bertanya
"Belum, kamu mau makan apa?"
"Apa aja tapi pengen masakan kamu." Dea mengeluarkan jurus mata yang tidak bisa di tolak oleh Jo.
"Heh? Tiba-tiba?" Jo kebingungan dengan tingkah Dea.
"Iyah, tiba-tiba pengen.. Yaa ya?" Harap Dea.
"Jadi mau masak dimana? Pulang dulu? Disini ga ada bahan bahannya"
"Iyah pulang, kamu juga udah ga ada jadwal lagi hari ini."
"Okey. Aku ambil kunci dulu, kamu siap siap." Jo mengambil kunci mobil.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Choosey Boy
عشوائيBayangkan jika punya atasan yang banyak maunya, ga sabaran,cerewet, perfeksionis. Orang yang selalu berada di sampingnya untuk membantunya pasti sangat sabar dengan karakter seperti itu. ~ Jonathan Gerald Andrew, CEO tampan, sexy, perfect, mapan, k...