FAMILY SERIES || Keluarga Lee

61 || Kamu Hamil?

Hyewon kebetulan baru keluar dari toilet waktu dia gak sengaja papasan sama Seungwoo.

Seungwoo-nya senyum manis, beda sama Hyewon yang malah jadi gugup, alasannya karena tiba-tiba dia keinget sama isi kantong plastik Eunbi tadi pagi.

"Eh, Won, kamu disini juga? Sama Yohan dan yang lainnya, ya?"

Dengan canggung Hyewon menjawab, "Iya, Kak."

Cuma itu jawaban dari Hyewon, singkat, karena dia beneran gak tahu harus ngomong apa sama Seungwoo.

"Udah pesen makan? Kamu pesen aja semua makanan kesukaan kamu, nanti kakak yang bayarin."

Hyewon lagi-lagi cuma nyengir, dari dulu Seungwoo itu emang baik banget sama dia. Udah ngganggep dia seperti adik perempuan sendiri kayak Yena.

Tapi sekarang Hyewon jadi bingung, apa harus dia cerita soal Eunbi ke Seungwoo?

"Bang, bisa kesini bentar?"

Salah satu pegawai Seungwoo memanggil, bikin Seungwoo lalu berkata, "Kakak harus pergi dulu, kamu jangan lupa makan yang banyak, ya."

Nggak lupa, sebelum melangkah pergi Seungwoo sempat mengusap pelan pucuk kepala Hyewon, bikin cewek itu makin nggak enak sama Seungwoo.

Baru selangkah Seungwoo pergi, Hyewon lalu memanggil namanya. "Kak Seungwoo."

"Hm?"

"Aku mau bicara sama Kakak sebentar, bisa? Ini penting."

Seungwoo bergumam, diam sejenak untuk berpikir, tapi setelah itu Seungwoo mengangguk, mengiyakan permintaan Hyewon.

"Bicaranya di ruang kerja kakak aja ya."

Sebuah anggukan menunjukkan persetujuan Hyewon.

***

"Mau bicara apa, Won? Tadi katanya ada hal yang penting."

Seungwoo yang pertama kali bertanya setelah memberikan segelas air mineral dingin ke Hyewon.

Sekarang mereka lagi duduk berseberangan di ruang kerja Seungwoo, masih dalam cafe sih.

"Hmmm."

Hyewon bingung, dia beneran gak tahu harus cerita soal ini atau nggak ke Seungwoo.

Lagipula itu kan baru alat testpack kosong, Hyewon sendiri gak tahu hasilnya apa.

Terlepas itu, Hyewon lebih takut kalau misalkan Eunbi beneran hamil tapi bukan anak Seungwoo.

Bukannya itu malah bikin Seungwoo sakit hati?

"Dek, mau bicara apa?"

Panggilan 'dek' yang terlempar dari mulut Seungwoo barusan benar-benar bikin Hyewon makin galau.

Kepalang tanggung, akhirnya Hyewon milih buat bicara.

Urusan nanti akhirnya gimana, biar jadi urusan Seungwoo.

"Jadi, tadi pagi aku ketemu Mbak Eunbi di apotek, Kak."

Awalnya Seungwoo ingin menyahut setelah mendengar kata 'apotek' keluar dari bibir Hyewon, tapi dia berusaha menahan diri untuk membiarkan Hyewon menyelesaikan perkataannya.

"Aku gak sengaja gitu nabrak Mbak Eunbi, terus kantong plastik yang dibawa Mbak Eunbi jatuh, tapi --"

"Tapi?" Seungwoo gak bisa menahan rasa penasarannya lagi.