🚫Pelagiat Menjauh🚫
{FOLLOW DAN VOTE AKUN INI SEBELUM MEMBACA UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI UPDATE AN CERITA LAINNYA}
Cerita ketiga
Jan lupa. Jangan pelit VOTE
Bijak bijaklah menjadi pembaca yang baik...
Aku mau buat yang baru sedikit mature dan adu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah tidur nyenyak bersama Mommynya kemarin memang jika tidak ada Daddy Johan, Mommy selalu tidur di kamar Navya katanya agar ia tidak kesepian. Setelah itu mereka memang tidur berpelukan erat seperti ikatan batin anak dan ibu itu kuat. Yang penting intinya Navya tidur nyenyak sekali.
Menuju ke Alex Company, Navya memakai style yang sopan dengan semua pakaian hitam bahkan sepatu tas serta kacamata memang berwarna hitam. Menambahkan aura misterius dan kecantikan yang menawan untuk tidak dilewatkan. Ditambah rambut sebahu pirang coklat yang tergerai menambahkan kesan sexy.
Mungkin ketika melihat sekilas ia seperti belum menikah dan tentunya sedari tadi banyak laki-laki yang menatap penuh pujaan terhadap Navya itu. Kalau sudah dapet pekerjaan kayak gini Navya harus menjaga imagenya supaya nanti ia bisa menjadi model dan bertahan dengan hasil kerja yang memuaskan.
Memiliki wajah sempurna bagi Navya itu adalah sebuah keindahan tersendiri, walaupun banyak kekurangannya jadi tidak sia-sia Evi mengandungnya selama 9 bulan jadi ada untungnya dikitlah. Berjalan anggun sambil menenteng tas kecil sebagai pemanis fashion bagi Navya. Semua mata memandang Navya kagum,iri, sinis, penuh memuja berbagai tatapan yang Navya dapatkan, dibalik kaca hitamnya ia hanya acuh saja. Saat sampai diruang resepsionis.
“Mbak saya mau bertemu pak Alex.”
“Maaf Bu apakah sebelumnya sudah buat janji dulu?”
Navya menyerahkan dokumen surat janji pada resepsionis itu, resepsionis yang bername tag Rani itu segera manggut-manggut percaya dan mengantarkan Navya ke ruang Pak Alex, setelah beberapa kali pintu diketuk dan disambut dengan suara berat maskulin sang empu akhirnya Navya bisa masuk dan duduk setelah disuruh oleh Alex.
Dengan anggun ia duduk disofa untuk membicarakan hal yang penting.
“Apakah kamu benar-benar menyetujui tawaran saya?” Tanya suara nada datar nan dingin.
“Saya sudah mempertimbangkan keputusan saya dengan baik dan saya terima tawaran itu.” Tekad Navya yang sudah bulat.
“Baik tolong baca dan tanda tangani saya akan mengontrakmu selama 1 setengah tahun. Bagaimana.” Ujar Alex yang menyodorkan surat kontrak dan Navya mengambil surat itu.
Selama tiga menit membca surat itu, akhirnya Navya tanda tangan diatas materai itu, lumayan jika perbulan gajinya mencapai 30 juta jika target perusahaan melebihi maka Navya akan mendapat bonus. Cukup menguntungkan bagi Navya.
Setelah mendatangani surat itu ia langsung memberi surat itu pada Alex. Akhirnya kesepakatan diantara mereka cepat terjalin. Memang Alex perusahaan ketiga setelah Archan company dan yang pertama adalah William Company.
Jadi perusahaan Alex juga cukup besar dan bisa dikatakan perusahaan nya cukup sibuk dan dikarenakan bulan ini ada penurunan jadi terpaksa Alex menjadi model.
