Dengung suara mesin yang berbunyi itu kini telah berhenti. Mobil van hitam kepunyaan BigHit itu telah terparkir berjajar dengan beberapa mobil-mobil lain.
Di dalam mobil van mewah itu, sudah menunggu dua orang, yaitu Taehyung dan managernya. Akan tetapi, tampaknya Taehyung masih berusaha membetahkan di dalam mobil tanpa ingin keluar. Jangan tanya alasannya kenapa!
"Ayo, buru ini. Sampai kapan mau di dalam mobil terus? Ujung-ujungnya juga ketemu," ucap sang manager, tanpa sengaja memecah segala pikiran di dalam otak Taehyung.
Taehyung menghadapkan wajahnya pada sang manager yang sudah siap dengan tas hitam di tangan kirinya itu, kemudian Taehyung menggelengkan kepalanya, "Bentar, hyung."
Merasa tak sabar, si manager pun akhirnya menggeser pintu mobil dan keluar. Lalu ia beranjak ke sisi mobil satunya dan menggeser pintu mobil yang dekat dengan Taehyung, "Cepetan keluar, ayo."
Taehyung menghela nafas berat, kemudian ia mengangguk dengan malas sebagai jawabannya. Tangan kanannya ia ulurkan untuk mengambil tas kecil abu-abu di seat belakang lalu ia bawa di tangan kirinya.
Akhirnya, Taehyung dan si manager berjalan menuju gedung acara dengan perasaan Taehyung yang masih tak menentu. Sesekali mereka akan membungkuk, memberi salam pada orang-orang yang lewat.
Tidak membutuhkan waktu yang lama —cukup lima menit—, mereka pun tiba di lantai tiga di mana tempat syuting berada. Di lantai tiga yang sangat luas itu, terdapat banyak staff yang lalu-lalang, tampak sibuk dengan sesuatu.
Manager BTS itu pun melakukan tugasnya, menanyakan perihal ruang tunggu untuk guest My Pet Clinic. Sementara itu, Taehyung hanya berdiri dan sibuk melihat para staff yang asik dengan dunia mereka sendiri.
"Ayo, Tae."
Seorang staff laki-laki pun membimbing mereka menuju ruang tunggu yang telah disediakan. Langkah kakinya yang terkesan tegas dan terburu-buru itu membuat Taehyung dan managernya harus menyesuaikan langkah kakinya agar tak ketinggalan jauh dengan si staff.
"Ini ruangannya. Kalau begitu, saya harus pergi dulu karena ada beberapa pekerjaan. Semoga kalian menikmati syutingnya," ucap si staff berbaju serba hitam abu-abu itu pada Taehyung dan si manager.
"Terima kasih atas bantuannya," Taehyung menjawab kemudian membungkukkan badannya.
Staff tersebut tersenyum ramah kemudian mulai berjalan meinggalkan mereka berdua di depan ruangan berpintu putih itu.
Letak ruangan itu cukup terpojok, setelah berada di lantai tiga, mereka harus berjalan sekitar 200 meter untuk sampai di ruangan ini.
Setelah itu tanpa babibu lagi, si manager pun membuka pintunya perlahan.
Klik
Pintu putih itu pun terbuka.
Pemandangan yang ia lihat pertama kali cukup mengejutkan, karena ternyata di ruangan ini sudah ada orangnya. Cepat-cepat, sang manager pun membungkukkan badannya dan meminta maaf karena tak mengetuk pintunya terlebih dahulu.
Taehyung bingung ketika melihat managernya tak kunjung masuk, malah meminta maaf seolah-olah ada orang di dalam ruangan itu.
Taehyung kemudian melangkahkan kakinya mendekati si manager. Keinginan untuk menepuk pundak si manager pun terhenti ketika matanya menangkap figur yang tak asing di sana.
Tzuyu dan managernya sudah di dalam.
Taehyung tidak dapat berpikir dengan baik saat ini. Ini adalah pertemuan pertama mereka setalah putus dua bulan lalu.
Manager Tzuyu mengetahui situasi menjadi awkward, sehingga ia mempersilahkan Taehyung dan managernya untuk masuk ke dalam.
Keduanya berjalan masuk setelah manager BTS itu menarik pakaian milik Taehyung, seperti menarik anak ayam.
"Kenapa kita dapat ruangan yang sama, hyung?" Taehyung berbisik ke managernya.
Naasnya, manager Tzuyu mendengar pertanyaan yang seharusnya ditujukan pada managernya Taehyung itu.
"Maaf kalau tidak nyaman, tapi ada staff yang berkata bahwa para artis harus membangun chemistry dan komunikasi yang baik. Sehingga mereka meletakkan para artis di ruangan yang sama."
Boom
Taehyung sangat malu, teman-teman! Padahal Taehyung merasa bahwa ia menggunakan suara sekecil mungkin, tapi managernya Tzuyu mendengar dia bahkan menjawabnya.
"A-ah begitu. Terima kasih," ucap Taehyung terbata-bata.
Lalu Taehyung mengambil tempat duduk di sofa hitam tepat di belakangnya. Managernya pun langsung melakukan beberapa tugas kecil, seperti merapikan barang-barang milik Taehyung. Hal yang sama pun dilakukan oleh managernya Tzuyu.
Di sisi lain, Tzuyu pun duduk dengan santai di sofa yang lain sembari memainkan ponselnya.
Taehyung bosan, dia tidak tahu apa yang harus dilakukan saat ini. Dia sendiri adalah tipe orang yang tidak sering bermain ponsel dan mudah sekali bosan.
Setelah itu, manager Taehyung menghampiri Taehyung yang masih diam bersandar di sofa, "Taehyung, hyung akan ke parkiran sebentar. Ada sesuatu yang tertinggal di mobil."
"Oke hyung, tapi tolong cepat kembali ya," jawab Taehyung.
Sang manager pun mengangguk kemudian meninggalkan Taehyung di dalam ruangan. Namun, tiba-tiba manager Tzuyu pun turut berjalan keluar ruangan, meninggalkan Tzuyu di dalam.
Sempurna
Sekarang cuma ada Taehyung dan Tzuyu di dalam
•••
KAMU SEDANG MEMBACA
TAETZU FAKESTAGRAM
Historia Corta[COMPLETED] [written in Indonesian] • fakestagram • fake chats [semua alur asli dari imaginasi author, nggak ada sangkut paut dengan dunia asli] highest rank : #1 twicetan (01 Mei 21) #22 taetzu (01 Mei 21) #20 taetzu (06 Mei 21) #1 armyonce (06 Mei...