Tyche Palace

Episode 7

Dior Cafe

Para namja dari anggota Tyche Club sedang berkumpul dan membicarakan masalah bisnis. Meskipun mereka berada di bidang yang berbeda-beda, mereka memiliki ikatan bisnis di luar profesi mereka yang dipimpin oleh Taeyeon.

" Sepertinya aku harus ke toilet dulu. ", ucap Yuri.

Taeyeon dan Hae Jin hanya saling menatap.

" Polisi sudah mencabut tuntutan itu dan Jessica sudah tidak mempermasalahkannya lagi. ", ucap Hae Jin saat Yuri sudah pergi.

" . . . . "

" Aku pikir kau sangat lurus pada kehidupan pernikahanmu. Tapi ternyata kau mau membantu yeoja yang pernah memiliki perasaan untukmu. "

" Jika Tiffany tahu soal hal ini, aku pastikan putrimu tidak akan berjodoh dengan Wendy. "

" Aish, apa yang sedang kau bicarakan ? "

" Aku harap kau mengingat apa yang sudah kulakukan untuk membuat putrimu bisa bersekolah di SCHS. "

" . . . . "

" Oh iya satu hal lagi, jangan sampai Jessica tahu soal ini. "

" Ne. Aku sudah mengatakan padanya kalau Irene Bae sendirilah yang melunasi denda itu. "

" . . . . "

" Oh iya, ngomong-ngomong, apakah Jessica sudah menyelesaikan pembayaran untuk properti T Kingdom di Seoul ? Aku pikir istrinya Yuri itu sangat pandai berbisnis, bahkan lebih dari Yuri. "

Taeyeon hanya tersenyum dan menikmati teh di hadapannya.

SIAU

Hari pertama kuliah, untuk semester awal, semuanya akan berada di kelas yang sama sebelum terpisah kepada peminatan mereka sendiri.

" Si pembeli kursi datang. ", ucap Jennie.

" Eomma nya pasti sangat kesulitan mencari biaya untuk kuliah setelah ini. ", timpa Joy.

" Omo, bukannya dia adalah cucu dari seorang bankir ? ", tanya Winter.

" Bankir yang nyaris bankrut maksudmu ? ", tanya Jennie.

Semuanya menertawakan Yeri tapi tidak dengan Wendy.

" Memaksakan sesuatu untuk memiliki apa yang sudah menjadi milik orang lain. Ugh mengerikan. ", ucap Winter.

Mendengar hal itu Rose tersenyum sinis dan Wendy menangkap hal itu. Yeri seperti sudah tak tahan lagi dengan ucapan Winter, ia menarik Winter dan memojokkannya ke dinding.

" Jaga ucapanmu, aku tidak pernah melakukan apa yang baru saja kau ucapkan. Aku tidak main-main jika ini sampai menjadi sebuah omongan di kampus. ", ucap Yeri.

" Oppa! ", teriak Winter meminta bantuan Wendy.

Wendy beranjak dari kursinya dan mau tidak mau memisahkan keduanya. Winter kemudian bersembunyi di belakang Wendy dan Yeri hanya terdiam saat Wendy menatapnya. Yeri seperti tidak bisa melakukan apapun saat Wendy sudah menatapnya dan ia memilih untuk menempati kursi yang kosong.

Tak berapa lama, semua mahasiswa kembali terdiam saat Giselle memasuki kelas.

" Siapa dia ? ", bisik Lisa.

" Molla. ", jawab Joy.

Sebagai kepala jurusan, Jessica memasukan semua alumni SCHS ke dalam satu kelas, maka dari itu mereka semua bertanya soal Giselle saat pertama kali masuk ke kelas. Hanya ada satu kursi yang tersisa yaitu di samping Yeri, dan akhirnya Giselle duduk di samping Yeri.