Yeri terlambat sampai di depan kampus dan pintu gerbang sudah ditutup. SIAU memang memiliki peraturan ketat seperti sekolah, para dosen akan memberikan poin hukuman bagi siapa saja yang melanggar peraturan. Yeri melihat ke arah pagar dan mencoba untuk meraihnya.
" Akh! Susah sekali. "
Yeri terus mencoba meskipun ia tak pernah bisa menggapai pagar itu.
" Kau terlambat ? ", tanya Wendy yang tiba-tiba muncul.
Yeri hanya terdiam bingung.
" Naik dan memanjatlah. Kau tidak boleh melewatkan kelas ini. ", Wendy menunduk dan membiarkan Yeri menginjak punggungnya.
Setelah Yeri berhasil melewati pagar, Wendy langsung berlari meninggalkan Yeri.
" Wendy ? "
Yeri terus memanggil Wendy karena ia tidak melihat Wendy melewati pagar itu, karena tak mendapat balasan, Yeri pun langsung berlari ke kelasnya.
Classroom
Yeri terkejut saat ia melihat Wendy sudah duduk di kelas lebih dulu darinya.
" Ya, mahasiswa selundupan, kau terlambat sekali sepertinya. ", ucap Jennie.
" Apa kau sudah merasa orangtuamu sangat kaya sampai kau bebas datang semaumu ? ", tanya Joy.
" Berpikirlah sesukamu. ", jawab Yeri sambil berjalan ke kursinya.
" Jamkanman. ", ucap Winter sambil menarik Yeri.
" Ya, mengapa kalian bersikap kekanak-kanakan ? Bahkan dari sejak sekolah sampai kuliah seperti ini. Aku kasihan pada kalian. "
" Ya. Jaga ucapanmu, kenapa kau mengasihani kami ? ", tanya Karina.
" Kalian yang seharusnya menjaga ucapan kalian. ", jawab Yeri.
Ia maju ke depan untuk duduk, namun Joy meletakan tasnya.
" Sudah ada orang. "
Yeri berbalik dan Jennie juga menaruh tasnya di sana.
" This is too. "
Yeri melihat hanya tersisa kursi di samping Wendy yang kosong dan Wendy seperti memberikan isyarat agar Yeri duduk di sampingnya.
" Wow wow wow, kau benar-benar berani sekali menempati tempat duduk Rose. Aku rasa kau benar-benar sudah merasa menjadi mahasiswa yang berkuasa di kampus ini. ", ucap Jennie.
Wendy hanya terdiam dan ia menoleh ke arah Yeri yang sudah duduk di sampingnya. Tak berapa lama dosen mereka datang dan kelas pun dimulai.
After Class
Giselle menghampiri Yeri yang sedang duduk sendirian di halaman kampus.
" Apa ada sesuatu yang terjadi di kelas tadi pagi ? Aku mendengar mereka membicarakan tentangmu. "
" Ada atau tidak ada masalah mereka memang selalu membicarakan tentangku. "
" Apa karena kau duduk di samping Wendy ? "
" Molla. "
" Menurutku Wendy bisa menjadi teman yang baik untukmu, dia berbeda dengan yang lainnya. "
Yeri hanya tersenyum mendengar ucapan Giselle. Disaat yang bersamaan, Yeri tak sengaja melihat Kai dan Key berlalu di lapangan.
" Mengapa kau menatap mereka seperti itu ? "
" Mereka adalah guru di SMA ku, mereka juga dua orang yang curang. "
" Maksudmu ? "
" Mereka merubah nilai audisi ku hanya karena sogokan dari dosen Jessica. "

KAMU SEDANG MEMBACA
Tyche Palace
FanfictionTyche dikenal sebagai dewi pengatur keberuntungan dan kekayaan. Nama yang cocok untuk kawasan apartemen di Gangnam, yang dihuni oleh sekumpulan orang kaya dengan ambisi dan sisi gelap dalam kehidupan mereka. Peperangan ambisi, perselingkuhan, sampai...