Mommy Boy [on Going ]

Part 28//Mommy Boy

Jangan lupa vote dan follow author ya gues  😍😂😁

Gak bosen aku bilang sama kalian
AWAS TYPO BERTEBARAN DIMANA MANA HARAPAN BIJAK DALAM MEMBACA!!!!🗣

Kadang kita harus merasakan sakit terlebih dahulu sebelum kita merasakan patah hati
🍓🍓🍓

Sejak dia mengijakan kaki disekolah ini biasanya dia hanya mendapatkan tatapan tak peduli dari orang lain bahakan menganggapnya seolah olah tak ada sama sekali.

Tapi beda lagi dengan hari ini sejak tadi pagi banyak murid menatapnya dengan tatapan penuh cinta trutama murid permpuan, kadang tatapan mereka itu membuatnya risih trus di tatap seperti itu.

Ia juga heran kenapa banyak siwi yang menatapnya begitu dan tiba tiba baik padanya banyak yang menawarinya dengan makanan atau minuman.

Contohnya saja tadi ada yang memberikanya sekotak coklat, walupun ia sangat suka coklat teruta minuman coklat panas tapi dia tak terlalu menyukai coklat batang atau semacamnya.

Dengan terpaksa dia menerima pemberian gadis itu Al tak tega dengan memohonya tapi, ya tetep Al ,ia tak bisa makan makan sembarangan dia memberinya pada temen sekelasnya yang sekarang lumayan akrab dengan tapi tidak begitu akrab.

Al yang merasa risi dengan tatapan siswi yang terus menatap tanpa mau memalingkan tatapnya itu. Tapi Al tak tahu apa alasan mereka menatapnya seperti itu bahakan dulu dia tak pernah di tatap seperti itu apa lagi di beri hadiah.

Al mencoba tetep untuk  tenang dengan tatapan orang orang sekitarnya itu, berjalan menuju lokernya. Ia lupa kalo hari ini ada pelajaran Biologi  untung saja buku paketnya ia tinggalkan  di loker jadi dia tak usah khawatir jika nanti ketinggalan.

Tepat di depanya Al memandang tak percaya banyak begitu tempelan tulisan tentangnya dengan cepat dia mencopotnya tulisan itu segera merogo kantung celanya membuka kunci gembok lokernya, seketika banyak sekali kertas jatuh dari dalam lokernya . Banyak bahkan mengirimnya surat dan juga tulisan  yang bahkan Al sendiri merasa geli membacanya.

"Gimana rasanya jadi seleb?" Al langsung meremas kertas tersebut, melihat siapa yang mengajaknya berbicara.

"Banyak pujian dan banyak yang ngasih lu makanan?"lanjut orang itu.

Al tersenyum kecut mendengar ucapan orang tersebut "Gue bukan seleb!" ucapnya sambil mengambil banyak tulisan di dalam lokernya lebih tepatnya membersihkan lokernya.

"Nih!" Ucap orang itu memberikan kresek sampah.

"Thank Bim!" ucapnya mengambil keresek itu memasukan semua hal yang tak penting itu kedalam kantung sampah.

"Selamat!.Vidio lu viral diGrup sekolah" ucap Bima sambil menutup lokernya

"Hah?" Apa yang di maksud Bima vidonya viral di grup sekolah, memang dia pernah mengirim vidio ke grup sekolah atau situs sekolah mereka, setahu dia.ia tak pernah mengirim atau menguplod vidio di sana.