Hay gues author balik lagi nih dengan cerita mereka yang makin seru aja nih hehhe jangan lupa buat vote dan komenya ya gues (≧∇≦)
Kekhawatiran itu bukan tidak beralasan,tapi kekawatiran ini yang membuat kita jadi lebih waspada lagi menjaga apa yang harus kita perjuangkan dan mana yang harus kita lepaskan
🍓🍓🍓
Ketiga manusia turun dari kendaraan berroda empat itu segera berlari dari bastman kearah gedung,ketika sudah sampai ke gedung sialnya lagi lift yang mereka akan naiki begitu penuh.
Dan mereka memutuskan untuk menaiki tangga Darurat hingga lantai 8 yang lumayan menguras tenaga mereka, bahkan dari salah satu mereka sudah tak lagi mampu untuk jalan menaiki setiap anak tangga.
Tetesan keringat keluar dari tubuh mereka begitu perjuangan untuk sampai saat ini, andai saja tadi tak terjadi drama antara mereka mungkin mereka tak akan telat dan tak mengantri begitu lama dan harus menaiki tangga darurat yang begitu banyak.
"Woy cepetan dah lu lama banget gue tinggal!" Ujar cowo tampan yang sedang kesal dengan sikap salah satu temanya emang dasar alay
"Dari awal juga kan gue bilang jangan bawa dia nyusahin aja"Rajuknya salah satu teman mereka
"Elah lu tega banget dah!, gue cape lari-larian. Lu gak liat gue keringetan?"keluhnya dengan nafas terengah-engah
Mereka hanya memutar bola matanya jengah padahal ini juga karena kesalahanya yang membuat mereka kecapean seperti ini
"Istirahat dulu lah vin gue cape banget!"Ucapnya memohon
"Alah lu badan aja kek cowo tapi ternyata lembek kek cewe!"Ledek Evan
"Hah? Maksud lu apa tadi?,coba bilang sekali lagi?"Tanya Vina yang merasa tersindir dengan ucapan Evan barusan
"E-eh g-ak gitu maksud gue, dia aja lu mah gak"Cengengesan Evan
Vina langsung menatap Evan dengan tatapan mautnya itu
Setelah drama mereka bertiga akhirnya mereka bisa sampai didepan gedung kontes menyanyi tempat sahabat mereka
Berjalan masuk kestudio mengambil kursi yang telah sebelumnya mereka boking,ternyata perjuangan mereka tidak sia-sia berlarian dari bestman hingga menaiki tangga darurat dan bisa sampai di sini mereka tidak ketinggalan melihat penampilan sahabat mereka.
Setelah penampilan dari kontestan lain akhirnya giliran sahabat mereka, mereka begitu histeris sampai mereka membawa sepanduk dengan bertuliskan "F & A sarange"
Petikan suara gitar yang Al mainkan membuat orang membius seketika mengikuti alunan musik yang mereka mainkan
Lirik demi lirik mereka mainkan bahkan ketiga trio repong itu menikmati setiap alunan musik yang mereka bawakan
Sampai suatu kejadian yang membuat mereka bertiga bahkan semua penonton yang melihatnya terheran heran
"Weh_"
"DIEM!"Ucapan Bobby harus terhenti dengan ucapan maut dari Vina
Hingga akhirnya lagu yang mereka nyanyikan selesai.
.
.
.
.
Ini adalah waktu yang di tunggu-tunggu oleh setiap kontestan yang telah menampilkan penampilan terbaik mereka, pengumuman pemenang kontes menyanyiJuri memanggil nama-nama setiap kontestan dan menyuruhnya maju ke depan memberikan komentar singkat atas penampilan mereka, hingga tersisa dua kontestas yaitu feli dengan Al dan satunya konsentan yang masuk babak final ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Mommy Boy [on Going ]
Teen FictionAlvindo deandra Pramoga Atau anak Mamih itulah sebutan untuk dirinya karena mamihnya yang terlalu posessiv terhadapnya, bahkan sampai hal sekecil apapun itu. Keadaan semula baik baik saja sampai suatu pertemuan yang mengubah hidupnya 180 derajat it...