"Kau ikut denganku ya, menginap di Manor."ajak Draco.
"T-tapi nanti malam aku harus bimbingan dengan Prof. Snape Drake—manalah bisa."
"Di rumahku saja kan bisa. Ayolah Mau ya menginap di Manor—"rengek Draco, Asya menatap Draco jijik.
"Aku harus minta izin dad dulu—"
"Aku sudah meminta izin uncle john. Dan kau diperbolehkan menginap."
Asya memutar bola matanya malas, "Baiklah."
"Tapi kau harus tidur bersamaku. Tak menerima penolakan."
P L A K
"Hey!"
"Tidak sopan bodoh! Kita sudah sama-sama dewasa tidak boleh tidur bersama."
"Kita kan sepupu. Lagipun kalau kita menikah juga tidak apa-apa sih, hehe—"
Asya menjitak kepala Draco dengan sedikit lebih keras, "Mana sudi aku menikah denganmu!"
"Ayolah apa kau tidak melihatku—aku jauh lebih tampan dari Oliver kayu itu."
"Oliver lebih tampan daripada kau! Jangan samakan dia dengan laki-laki manja sepertimu."ucap Asya dan berlalu meninggalkan Draco yang kesal.
"Terserah! Tapi nanti kalau si kayu itu menyakitimu jangan merengek-rengek didepanku. Camkan itu!"
Asya menghiraukan ucapan Draco dan keluar dari perpustakaan. Baru saja ia akan menuju kamarnya, John memanggilnya untuk menuju meja makan.
"Ada apa dad?"tanya Asya seraya menduduki kursi di dekat ayahnya.
"Dad dan Mom akan pergi ke Prancis besok."
"Apa?! Lalu bagaimana denganku?"
John dan Claudia saling berpandangan, "Emm—kami sudah meminta Severus untuk menjagamu selama kami tinggal dan dia juga akan menginap di sini."
"Astaga bagaimana bisa kau biarkan anak gadismu serumah dengan pria tua itu dad? Asya tak habis pikir."
"Kau tak sendirian. Draco juga akan menemanimu jika perlu Pansy juga dad akan suruh menemanimu."
"Tapi dad—"ucapan Asya terpotong.
"Hust—tidak ada tapi-tapi. Kau harus menuruti semua perintah Severus. Jika saja dad dengar hal-hal yang buruk darinya, bersiap-siap hukuman menantimu gadis manis."
Asya mendengus sembari memanyunkan bibirnya, "Baiklah."
"Hay Uncle—Aunty." sapa Draco yang baru saja keluar dari perpustakaan.
"Hey Draco duduk sini nak kita makan bersama."ucap John dan beralih menatap Asya, "Malam ini kau akan menginap di Malfoy Manor nak, Dad sudah mengizinkanmu."
"Baiklah."
Setelah makan, Asya dan Draco langsung menuju Malfoy Manor menggunakan perapian tentunya. Awalnya Asya agak ragu pasalnya ia sangat tidak suka berpergian menggunakan perapian itu akan membuat bajunya kotor dan ia tak suka hal itu terjadi. Namun mau tidak mau ia harus melakukan itu agar cepat sampai di Malfoy Manor.
"Malfoy Manor!"
W u s h
"Ah aku sangat tidak suka menggunakan perapian."gerutunya sembari menepuk-nepuk pakaiannya setelah sampai di Malfoy Manor.
"Oh anakku." ucap Narcissa sembari merentangkan tangannya dan Asya menyambutnya dengan pelukan hangat.
"Lama tidak bertemu denganmu, nak."ucap Lucius yang tiba di belakang Narcissa seraya merentangkan kedua tangannya. Asya melepas pelukan Narcissa dan menghambur ke pelukan Lucius.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Mine (A Severus Snape)
Teen FictionNatasya Claudia Heavenly. Gadis yang berasal dari asrama Slytherin yang ikut berpetualang dengan The Trio Golden. Seorang gadis yang mampu memikat hati seorang pria dingin bernama Severus Snape. Akankah takdir mempersatukan mereka? Yuk baca ceritan...