Short Story NCT

Dǒng Sīchéng (d)

Pagi ini semua siswa tengah bersiap-siap untuk pergi berkemah. Lima bus sudah berjejer di parkiran sekolah.

Luna menenteng tas besarnya menuju ke mobil milik Winwin. Untuk pergi ke tempat berkemah,biasanya Luna akan pergi naik mobil bersama Winwin dan juga Luci. Pada saat ia tiba di dekat mobil Winwin,ia melihat Winwin yang entah kenapa tengah bertengkar bersama Luci.

Ketika dirinya datang,mereka berdua langsung menoleh kearahnya.

"Na sorry,mobil Winwin udah penuh. Lo kayaknya gak bisa bareng kita deh. Barang bawaan gw sama Winwin banyak soalnya." Ucap Luci

Tiba-tiba saja ia melihat tangan Luci yang ditarik oleh Winwin. Tampak mata tajam Winwin menatap geram Luci.

"Yaudah gpp. Aku naik bus aja. Kalian hati-hati ya." Ucap Luna yang setelah itu langsung pergi meninggalkan mereka berdua

Belum lama Luna menjauh,ia sudah mendengar kemarahan Winwin pada Luci.

Setelah menempuh waktu sekitar tiga jam,akhirnya mereka pun tiba di tempat berkemah. Luna turun dari bus nya dengan senyum yang merekah karena melihat pemandangan yang ia lihat. Ia menghirup aroma pegunungan yang sangat menenangkan hatinya. Pada saat ia tengah menikmati pemandangan, tiba-tiba saja dirinya tersentak oleh kedatangan seseorang.

"Hay." Sapa lelaki itu yang langsung dibalas senyuman oleh Luna

"Loh Jaehyun katanya kamu gak ikut!" Ucap Luna yang langsung dibalas tawa oleh laki-laki itu yang ternyata adalah Jaehyun

"Gak tau. Tiba-tiba aku pengen ikut aja. Kamu sendiri gimana? Kakinya gimana?" Ucap Jaehyun

"Masih sedikit nyeri. Tapi gpp." Ucap Luna

"Yaudah kalo gitu aku bawain tas kamu sini. Tas kamu keliatannya berat banget." Ucap Jaehyun

"Eh enggak kok. Aku masih bisa sendiri. Lagian juga gak terlalu berat." Ucap Luna. Jaehyun yang mengerti maksud dari itupun mengangguk.

Short Story NCT

Kini Luna tengah berada di danau yang dekat dengan perkemahannya. Dirinya tengah menikmati indahnya danau. Pada saat ia tengah menikmati indahnya danau, tiba-tiba saja angin besar menerpanya hingga membuat topi bucket miliknya langsung terjatuh ke danau.

Luna mencoba mengambil topinya itu,karena memang topinya itu tidak jauh dari dirinya. Tetapi pada saat topi itu sudah terjangkau,dirinya malah terjatuh ke danau tersebut.

Dirinya sangat panik karena dirinya tidak bisa berenang. Terlebih lagi kakinya kini masih terasa nyeri. Ia pun akhirnya berusaha meminta pertolongan. Ia berteriak,berusaha agar ada seseorang yang mendengarnya. Tetapi setelah lima menit ia mencoba meminta pertolongan tidak ada sama sekali orang yang datang. Hingga akhirnya rasa pusing dan sesak nafas mulai menerpanya. Pandangannya mengabur hingga akhirnya ia tidak sadarkan diri.

Luna merasa mual hingga akhirnya memuntahkan sesuatu dari mulutnya. Dirinya dibuat terkejut karena banyak sekali teman-temannya yang kini tengah menatap khawatir dirinya. Tetapi yang membuat dirinya lebih terkejut adalah,ketika melihat Jaehyun yang kini tengah memangku dirinya dengan keadaan basah sama sepertinya.

Dirinya terbatuk-batuk kala merasakan hidungnya seperti ada air di dalamnya.

"Na kamu gpp? Astaga kamu kenapa bisa jatuh ke danau itu." Ucap Jaehyun yang langsung membuat dirinya teringat bahwa dirinya tadi terjatuh ke danau itu. Tiba-tiba saja dirinya merasa ditarik kedalam pelukan laki-laki itu.