Guruku Suamiku [ END ]✔

Chapter 4

       Saat Gulf sedang mengajak Mew makan siang di cafe tiba-tiba terdengar bunyi yang sangat heboh.

Prittttt prittt

Duarrrrrr

" selamat anda pasangan ke 50 yang datang kesini anda berdua memenangkan tiket undian ke chiang mai selama 3 hari ". Ucap salah satu pelayan di caffe.

" ini ada 2 tiket untuk pasangan yang sangat manis ini ". Ucap pelayan tersebut sambil senyum ke mereka berdua.

       Mew dan Gulf pun hanya bengong mendengar kabar itu mereka dan menerima tiket tersebut dengan wajah bingung nya.

" mas-mas " .

" boleh saya foto? Tapi sedang berciuman ya ". Ucap pelayan sambil mengarahkan kamera.

      Gulf langsung duduk berdempetan ke Mew dan langsung menghadap Mew agar bisa nyium bibir Mew. Ga ada akhlak emang Gulf untung cantik kalo engga udeh gue tendang.

" Gulf kamu jangan asal sembarang cium bibir saya dong emang kamu kira ini permen apa " Kesal Mew.

" ih emang kaya permen bibir bapak manis ".

" terserah kamu deh " ucap Mew dengan nada malas nya.

" ohhh ... saya punya ide pak bagaimana kalau tiket liburan ini menjadi permintaan ke 2 saya pak ". Ucap Gulf sambil mengeluarkan puppy eyes nya.

" liat jadwal saya dulu nanti saya bilang ke kamu kalau jadwal saya kosong ".

" baik suamiku ~ ".

. . . . .

           Hari ini pelajaran musik dan drama, Gulf paling males banget sama kedua pelajaran itu karena males melihat teman-temannya jika bernyanyi nada nya jadi aneh dan tidak enak didengar.

" ayo minggu depan ada tes bernyanyi jadi kalian siapan lagu-lagunya ". Ucap Marie.

Tiba-tiba

" ehh mas Mew ada apa tiba-tiba dantang ke kelas ini? Bukannya bapak tidak sedang mengajar kelas ini " ujar Marie.

      Idih-idih nada manggil suami gue kok gitu najis banget tau gak caper banget sih jadi cewek.

" ada apa ya? Mas mau ketemu saya? ". Kata Marie yang nyerocos terus dari tadi.

" dasar cabe! ". Teriak Gulf saking kesalnya sama guru itu.

" bukan bu, saya datang kesini untuk ketemu dengan Gulf ".

" wlee orang pak Mew mau ketemu saya buka cabe kaya ibu ". Ledek Gulf sambil meletin Marie.

      Gulf pun langsung berdiri dari tempat duduk nya dan berjalan dengan songongnya.

" misi-misi ya rakjel, gue pengen lewat ".

" ada apa sayang ku? Kenapa mau ketemu isrimu ini? Aku lagi pelajaran ibu-ibu tua ini ". Ucap Gulf songong emang anak nya minta di slepet mulutnya.

" ini saya mau balikin buku matematika kamu yang ketinggalan di kantor saya, dan ini juga ada makanan buat kamu dimakan ya ". Ucap Mew sambil senyum dan langsung pergi takut ketahuan kalo dia muka nya merah kaya kepiting rebus.

. skip kantin .

" eh Gulf minta dong makanan nya ".

" GAK! Ini makanan dari suami tercinta untuk sang istri dan janin nya jadi gak boleh ".

" Gulf kayanya lu beneran gilak deh ".

" ya gue gila karena pak Mew~ ". Ucap Gulf sambil senyum memangku kepalanya dengan kedua tangan nya yang ia tumpukan pada meja kantin.

. . . . . .

      Hari ini menurut Gulf adalah hari yang indah karena seharian bisa dengan Mew.

" BANGSAT! Gue lupa besok ulangan fisika ". Gulf ngedumel sendiri ga jelas.

Disaat-saat kaya gini ia malah iba-tiba inget ulangan matematik dong.

" malah pak Tay pelit banget lagi sama nilai, huwaa gimana ini ". Cemas Gulf.

      Gulf pun langsung menelfon New karna dia tau kalau New deket sama pak Tay.

.

.

.

.

.

Tbc ......

Huwahhh gimana cerita di chapter ini? Nyambung ga sih wkwk

Maaf ya kalau ada typo wkwk

See you next chapter, jangan lupa vote dan komen ya ❤👄