4

26.8K 2.2K 516
                                    

Happy reading all❣️

ATTENTION PLEASE!!

author mau merevisi pengumuman sebelumnya terkait kapan/berapa kali up Alvaraga

author memutuskan untuk up 2 chapter perminggu dan seandainya chapter selanjutnya sudah siap di publish, author akan kasih spoileran dulu di tiktok dan baru besokannya publish di wattpad. Selanjutnya, author pernah bilang akan publish di hari Jumat dan Sabtu, nah untuk sekarang updatenya tidak ditentukan harinya, jadi random antara Senin sampai Minggu, mohon pengertiannya ya, mungkin itu aja pengumumannya makasi semua.


"jangan pernah berekspektasi terlalu tinggi pada manusia, jika tidak terealisasi akan berakhir menjadi luka"

-Altair Verdinan Pratama-

•••••

Al memutuskan membawa istrinya untuk tinggal di apartemen miliknya. Setelah selesai berkemas keduanya memutuskan untuk turun ke bawah dan berpamitan dengan kedua orang tua Rain

"yah kami pamit ya" ucap Al

"jaga putri ayah ya nak, selama ini ayah sudah menjaganya dengan baik. Jika kelak kamu tidak bisa membahagiakan Rain, tolong kembalikan dia kepada ayah" ucap Ray sembari menepuk pundak menantunya

"Al bakal jagain Rain yah" ucap Al mantap

"bunda jangan lupain Rain ya" memeluk erat bundanya

"Rain kamu cuma pindah rumah, jangan lebay deh" membuat keduanya terkekeh

"Rain, inget pesan bunda berbakti pada suamimu, jangan sekali-kali kamu tidak mendengarkannya apa lagi membantahnya" nasihat Via dibalas anggukan oleh Rain

"Rain, kita berangkat" ucap Al lagi-lagi Rain hanya mengangguk

"kami pamit yah bun" Al dan Rain melenggang pergi

di dalam mobil keadaan hening tidak ada yang bersuara. Rain memilih menghadap ke luar jendela, sedangkan Al fokus menatap lurus jalanan di depannya. Sesampainya di apartemen Al mereka langsung menuju kamar masing-masing. Kamar masing-masing? iya mereka tidak tidur satu kamar, kenapa? itu permintaan Al

tok tok tok

"apa" singkat Al

"ehm itu aku udah siapin makanan, kita makan sama-sama yuk" ajak Rain antusias

"gue udah ada janji sama Vanya, lo makan sendiri aja"

"tapi Al aku kan istri-" 

"lo cuma istri di atas kertas" potong Al

"kalo ada yang datang bukain pintunya, gue mau mandi dulu" Al melenggang pergi meninggalkan Rain, tak lama setelahnya terdengar bel berbunyi dan Rain memutuskan untuk membuka pintu

"hai, Al mana?" tanya seorang perempuan dihadapan Rain

bukannya perempuan ini yang ada di instagram Al waktu itu, batin Rain

"hello" ucap perempuan itu membuyarkan lamunan Rain, belum sempat Rain menjawab Al sudah berada di sampingnya

"sayang" ucap perempuan itu bergelayut manja di lengan Al, tentunya tak lepas dari mata Rain

"kenalin ini Vanya Matthias Wiratama, calon istri gue" santai Al

deg

"hai aku Rayina Allivia Wiratmaja, istrinya Al" ucap Rain menekankan pada kata 'istrinya Al'

ALVARAGA (BELUM REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang