Sesuai janji,double up ^^
"Terimakasih Oppa!" Chaerin tersenyum Bahagia. Gadis kecil itu sangat senang akhirnya bisa melihat lagi. Belum lagi Jungkook memberikannya banyak hadiah sebagai perayaan dirinya bisa melihat lagi. Jungkook memang sengaja meluangkan waktunya menjenguk Chaerin walau sebenarnya ia sangat Lelah. Tadi dirinya ke rumah Chaeyeon dulu untuk menjenguk kekasihnya dan juga Ibunya untuk bersama-sama ke rumah sakit.
"Sama-sama Chaerin-ah. Janji pada Oppa, menurutlah pada dokter dan suster supaya cepat sembuh dan cepat pulang ke rumah. Oppa akan mengajakmu ke taman bermain bersama Eonni kalau kau jadi anak baik!"
Mata Chaerin berbinar Bahagia. "Benarkah. Pasti Oppa. Aku janji! Oppa juga janji ya!"
Jungkook mengangguk. "Sekarang, habiskan makananmu ya!" Chaerin tersenyum senang dan membuka mulutnya lebar-lebar, siap menerima makanan yang disuapi oleh Soonae.
"Jungkook-ah, terimakasih banyak," Baekho menepuk punggung Jungkook ketika posisi mereka agak jauh dari Chaerin, Soonae dan Chaeyeon. "Tanpa dirimu, Chaerin pasti masih buta, dan Chaeyeon tidak akan memiliki masa depan sebagus ini. Terimakasih kau begitu mencintai putriku dan menerima kami apa adanya."
Jungkook tersenyum tulus. "Tidak usah berterimakasih, Abonim. Itu sudah kewajibanku untuk menolong. Kalian adalah keluarga dari Gadis yang kucintai, berarti kalian adalah keluargaku juga."
"Jungkook-ah, tolong berjanjilah untuk selalu menjaga putriku. Lindungi dia selalu. Pada saatnya nanti, aku akan menyerahkannya padamu untuk selamanya."
"Pasti Abonim. Aku berjanji padamu untuk selalu mencintai dan menjaganya semampuku."
Baekho tersenyum Bahagia mendengar ucapan Jungkook. Jungkook adalah paket lengkap. Kaya, baik hati, tulus, dan tentunya benar-benar mencintai Chaeyeon apa adanya. Halangan mereka tinggal keluarga Jungkook saja. Tapi Baekho yakin keluarga Jungkook lambat laun akan menerima Chaeyeon juga.
"Jungkook-ah, ayo ke kantin sebentar. Aku ingin membeli minum," ajak Chaeyeon.
"Kalian pergilah membeli minum dan cemilan ya." Baekho tersenyum.
Jungkook membungkuk pada orangtua Chaeyeon lalu pergi berdua bersama kekasihnya itu ke kantin rumah sakit. Berkat pengaruh keluarga Jungkook, untungnya Chaerin ditempatkan di ruangan VIP. Jadi keluarganya bisa beristirahat dengan baik tanpa terganggu orang lain. Tapi tetap saja ini di rumah sakit. Makanya Chaeyeon ingin membeli tambahan buah dan roti supaya orangtuanya makan teratur dan tidak sakit.
"Kau bicara apa dengan Ayahku?"
"Ayahmu hanya berterimakasih atas kesembuhan Chaerin."
"Hanya itu?"
"Yah, Ayahmu juga memintaku berjanji untuk selalu menjagamu dengan baik. Kau tahu, Ayahmu sangat menyayangimu. Dia benar-benar memastikan aku adalah orang yang tepat untukmu. Tidak tergiur dengan kekayaan dan nama besarku. Aku lalu berjanji padanya untuk selalu menjagamu. Baik sekarang maupun nanti, ketika akhirnya kita menikah."
Hati Chaeyeon menghangat mendengar ucapan Jungkook. Tapi, ekpresi bahagianya langsung berganti menjadi ekpresi sendu.
"Sayang, kau kenapa?" Tanya Jungkook cemas melihat perubahan ekspresi kekasihnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love at the Second Sight
General FictionLahir dari keluarga Chaebol, Eunha memiliki segala yang diimpikan banyak Gadis. Tapi sesungguhnya, hidupnya tidak seindah kelihatannya. Dari kecil ia hidup sesuai keinginan keluarganya. Meski begitu, Eunha menerima semuanya. Eunha percaya kalau menu...