Halooo......
Selamat membaca yaa. Maaf kalau ada typo atau aneh. Aku tadi habis ngetik langsung nyetor hehe.
Mrs. Emily Withe
Halo Nona.
Saya ingin mengabarkan pada Anda betapa bangganya saya melihat nilai Anda.
Kalau begini terus, Saya yakin Anda akan diterima. Bahkan dengan beasiswa penuh.
Jung Eunha
Benarkah?
Mrs.Withe yakin saya bisa?
Mrs. Emily Withe
Pasti Nona. Ayah Anda pasti akan sangat bangga pada Anda.
Anda sudah berjuang dengan sangat keras.
Saya pastikan Ayah Anda akan mengetahui detailnya.
Jung Eunha
JANGAN!
Saya ingin mengabarkan langsung pada Ayah.
Bolehkan?
Jangan kirimkan transkrip nilai dulu.
Mrs. Emily Withe
Tentu Nona.
Apakah saya bisa memasukkan dulu untuk pendaftarannya?
Mrs. Emily With
Boleh. Tolong dibantu ya.
Ngomong-ngomong, Mrs. Withe yakin Ayah saya akan senang?
Mrs. Emily Withe
Tentu saja.
Baiklah Nona, saya akan urus pendaftarannya ya.
Jung Eunha
Terimakasih.
Mrs. Emily Withe
Sama-sama Nona.
Eunha menaruh ponselnya dengan perasaan puas. Senyuman lebar menghiasi wajahnya. Dengan begini, ia semakin yakin untuk menyampaikan cita-citanya ke Ayahnya. Walau di hatinya masih ada sedikit keraguan.
"Eunha-yah, kau kenapa?" Tanya Rose.
"Apa ada yang membuatmu gembira?" Sambung Sinb. "Aisshhh Junhoe-yah, jangan ambil ayamku!"
Eunha menoleh ke arah teman-temannya. Tanpa ia sadari, seisi ruangan memperhatikannya. Eunha dan teman-temannya memang sedang ada di Lounge tempat Jungkook dan gerombolannya beerkumpul. Si kembar mengundang mereka makan sebagai perayaan Taehyung dan Sowon pertama kali merangkak 17 tahun yang lalu. Perayaan aneh itu memang selalu terjadi setiap tahun.
"Mrs. Withe bilang nilaiku naik pesat. Jadi aku bisa daftar di Universitas impianku."
"HOREEEEEEE!" Rose dan Sinb melompat-lompat gembira. Tentunya sambil menarik Eunha. Junhoe bergabung tak lama kemudian.
"Wah selamat ya Eunha-yah," sahut Nayeon tulus. Ucapan selamat itu juga keluar satu persatu dari seisi ruangan.
"Terimakasih."
"Wah aku jadi tambah bersemangat mengejar cita-citaku!" ujar Sinb berapi-api.
"Iya. Nilai matematikaku juga masih butuh perbaikan." Junhoe mengangguk.
"Aku juga. Atau kita kursus juga ke Younghoon juga ya?" Usul Rose.
"Wah ide yang bagus!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love at the Second Sight
General FictionLahir dari keluarga Chaebol, Eunha memiliki segala yang diimpikan banyak Gadis. Tapi sesungguhnya, hidupnya tidak seindah kelihatannya. Dari kecil ia hidup sesuai keinginan keluarganya. Meski begitu, Eunha menerima semuanya. Eunha percaya kalau menu...