Double Up yah. Maaf kalo ada Typo. Enjoy ^^
"Astaga Jung Eunha, kenapa kau tidak membalas pesanku?" Jungkook berkata dengan nada marah pada istrinya itu. Sementara yang dimarahi hanya meringis. Tadi begitu mendengar suara Jimin yang menyerukan nama Eunha, spontan pemuda itu langsung berlari ke pintu.
"Maaf maaf. Aku terlalu asik bermain. Ngomong-ngomong kalian belum makan kan?"
"Koki keluargaku baru saja mau masak. Bagaimana kalau kita makan bersama?" Tawar Umji ramah.
"Ah tidak usah. Justru kami kesini membawakan kalian makanan."
"Benarkah?" Umji bertepuk tangan gembira.
"Iya. Kalian sudah disini, harus mencoba masakan Nenekku." Tambah Sinb.
"Benar itu! Masakan Nenek Sinb nomor 1 di Korea," sambung Junhoe.
"Wah kebetulan sekali kalau begitu. Kami juga sudah lapar," sahut Namjoon sambil mengelus-elus perutnya.
Para lelaki kemudian membantu Younghoon dan Junhoe menurunkan panci dan tempat makan lainnya lalu menaruhnya di meja makan.
"Ngomong-ngomong, kita belum berkenalan," ujar Jin pada Younghoon.
"Ah maafkan aku. Namaku Kim Younghoon," sahut Younghoon cepat sambil menunduk formal.
"Tidak usah formal begitu. Kan kita seumuran," kata Hoseok sambil tertawa. "Namaku Jung Hoseok. Aku sepupu Eunha. Nah yang di sebelahmu adalah Kim Seokjin. Nah lalu disana ada Kim Sowon, Kim Umji, Min Yoongi, Kim Taehyung, Jung Yerin sepupu Eunha juga, Choi Yuju, Im Nayeon, Jung Chaeyeon, Kim Namjoon, Park Jimin, dan....."
"Jeon Jungkook," potong Jungkook tiba-tiba. "Salam kenal."
"Salam kenal."
"Wah makanannya banyak sekali. Masih panas lagi," seru Yuju saat memperhatikan meja makan penuh dengan makanan.
"Ada Samgyetang! Pasti enak!" Jimin berkali-kali menelan ludahnya melihat begitu banyak makanan enak. Sederhana memang, tapi entah kenapa rasanya perutnya begitu lapar.
"Tentu saja enak!" Sahut Junhoe yakin. "Kan sudah kubilang, masakan Nenek Sinb tiada duanya!"
"Oh jadi Nenekmu yang masak. Syukurlah kalau begitu. Kalau kau yang msaka, kurang meyakinkan," Hoseok berbicara sambil menggoda Sinb. Membuat Gadis itu sudah hampir melemparkan tutup panci yang kebetulan ia pegang. Untung saja dihalangi oleh Rose.
"Aku memang tidak masak! Tapi aku menangkap ayamnya. Kami semua yang menangkap ayamnya!"
"Apa!"
"Sinb benar. Kami semua yang menangkap ayamnya," sahut Junhoe bangga. Seisi ruangan langsung terkejut. Mata mereka seketika tertuju pada Eunha. Tidak percaya Nona Muda Anak Mami Manja kesayangan Keluarga Jung itu menangkap ayam? Kalau Suho dan Irena sampai tahu, apa mereka tidak pingsan berjamaah?!
"Kau juga menangkap ayam?" Tanya Jungkook tidak percaya.
Eunha tersenyum bangga bercampur pongah. "Tentu saja!"
"Kau bersenang-senang rupanya."
"Sudah pasti. Disini sangat menyenangkan. Aku bisa melakukan apapun yang aku mau. Kau juga pasti bersenang-senang dengan Chaeyon kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love at the Second Sight
General FictionLahir dari keluarga Chaebol, Eunha memiliki segala yang diimpikan banyak Gadis. Tapi sesungguhnya, hidupnya tidak seindah kelihatannya. Dari kecil ia hidup sesuai keinginan keluarganya. Meski begitu, Eunha menerima semuanya. Eunha percaya kalau menu...