yg sider gua tampol
KRIIIIING
bel sekolah terdengar nyaring, Junkyu yang sudah dari tadi merapikan barang-barang nya langsung keluar menuju kelas Mashiho.
"mashi~ ada pacar mu nungguin tuh" goda Jaemin dari gagang pintu.
"ah nee, tunggu kak Kyu!" seru Mashiho. Junkyu hanya mengangguk, jangan heran, Junkyu jarang banget nge bacot di depan orang. malu-malu bagong.
Mashiho keluar dari kelas nya sambil cengengesan. Junkyu yang bingung hanya memiringkan kepalanya bingung.
"umm, mian kak! cio mau pulang bareng kak Yoshi, aku ada janji sama dia" kata Mashiho dengan nada bicara yang imut.
"lagi? kapan kamu ada waktu sama kakak?" tanya Junkyu.
benar sekali, Mashiho selalu pergi dari hadapan Junkyu, selalu alasan ingin belajar bersama Yoshi, kakak kelas yang pintar itu.
Mashiho terlihat sedang berpikir. "cio gak tau, dadah cio duluan ya!" kata Mashiho lalu membalikkan badannya, berjalan ke arah perpustakaan.
Junkyu menghela nafasnya sambil memijit pangkal hidungnya. Jeno mengintip keluar kelas lalu menyenggol sikut Junkyu.
"nape jun? kalah lagi sama kakel pinter?" tanya Jeno.
Junkyu mengangguk. "heem jen, jujur capek sih gue"
Jeno terkekeh, "hati-hati jun, jagain pawang lu. takut di embat sama si kakel" kata Jeno.
"btw gue pulang duluan ya" lanjut jeno lalu menggandeng Renjun keluar kelas.
"by, aku udah capek, bisa gak jangan deketin si dekel itu, Doyoung" kata Jihoon kesel.
"Doyoung cuma temenku, jangan posesif dong jadi orang" kata Hyunsuk ga terima.
"gimana gak posesif? Doyoung tuh nempel banget sama kamu tau, aku capek by, capek"
"terus mau apa? kamu nuduh aku selingkuh?"
"aku gak nuduh, kamu aja merasa ya?" sedikit sindiran jihoon.
Hyunsuk mendengus kesal lalu pergi meninggalkan Jihoon. Jihoon mendesah malas, lagi-lagi bertengkar dengan Hyunsuk.
"napa Ji? berantem lagi sama Hyunsuk?"
Jihoon melihat ke arah suara lalu mengangguk. "serba salah gue mah" kata Jihoon.
orang itu, alias Junkyu ikut mendesah kesal. "gue juga, cio makin deket sama kakel nya, gue serasa kacang" kata Junkyu.
"lah samaan njir, hyunsuk deket-deket dekel nya" kata Jihoon sambil manyun bikin Junkyu geli melihatnya.
"udah jangan sedih, sini gw traktir, mumpung baik" hibur Junkyu.
Jihoon langsung tersenyum lebar, mata nya menyipit. Jihoon auto merangkul Junkyu erat.
"kuy lah, emang lu best friend gue"
"najis najis"
- tbc -
haloo~ aku jadiin book ini buat pengganti "FRIENDZONE JIKYU" yaa
semoga kalian suka deh <3
btw bab ini sedikit dulu ya, umm semacam prolog deh
kalian tau sxs kan? takutnya ga tau wkwk
voment nya jangan lupa!
KAMU SEDANG MEMBACA
Bucin || Jikyu [END]
Fanfictionkalau udah bucin sih apa aja bisa terjadi malah yang awal nya iseng, jadi suka, eh tapi sama-sama seme, gimana dong? -- "gue capek banget di sakitin banyak uke, kepercayaan gue hilang sumpah" "kalau gitu ayo sxs sama gue" "sinting" gimana jadinya k...