02

590 88 1
                                    

Nana pov

Hari telah berganti setelah istirahat singkat di malam hari, sekarang aku akan kembali menguras tenaga ku untuk menahan emosi menghadapi teman sebangku ku itu

Hari ini aku datang lebih pagi sebelum teman teman sekelasku datang agar aku bisa duduk dengan tenang sebelum kembali berhadapan dengan shuyang

Aku menghela nafas panjang setelah melihat siapa yang baru saja datang, shuyang duduk di bangkunya lalu meletakkan kakinya di atas meja

Beberapa menit kemudian akhirnya pelajaran pertama dimulai, aku melihat ke arah shuyang yang masih duduk bersandar tak mengeluarkan alat tulisnya

Sepertinya dia tak membawa buku nya aku diam menatapnya lalu meletakkan buku ku di antara mejaku dan shuyang

"Gw juga gak bawa pulpen"shuyang

Astaga jadi apa yang ada di dalam tasnya jika dia tak membawa alat tulis sama sekali

Aku mendengus kesal lalu mengeluarkan pulpen dari tempat pensilku kemudian memberikannya pada shuyang

Skip

Sekarang sudah jam pulang, shuyang mengambil tas nya lalu bergegas keluar dari kelas

"Heh pulpen gw balikin duluu"nana

Aku berjalan menyusuri koridor menuju gerbang sekolah lalu masuk ke mobil

"Ke toku buku dulu ya, naa mau beli pulpen"nana

"Baik non"supir

Setelah sampai aku mengambil satu pulpen lalu berjalan menyusuri setiap lorong toko buku mencoba mencari sesuatu yang mungkin aku perlukan

Aku terdiam melihat seseorang yang ada di ujung lorong

Itu shuyang, astagaa aku sudah cukup muak melihat wajahnya di sekolah dan sekarang aku malah bertemu dengannya di tempat ini

Sebelum ia menyadari keberadaanku aku segera menutupi wajahku kemudian berjalan dengan cepat menuju kasir

































Ineffable || Ren Shuyang

Ineffable || Ren Shuyang [COMPLETE ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang