15

349 62 25
                                    

Nana pov

Sekarang sudah jam pulang sekolah, aku merapikan alat tulisku dan memasukkannya ke dalam tas

Aku menyisakan satu buah buku pelajaran dan membacanya sambil berjalan

Saat keluar dari pintu kelas aku tak sengaja menabrak shuyang yang berdiri di depan pintu kelas

Hari ini shuyang bolos di semua jam pelajaran sepanjang pelajaran berlangsung dia hanya duduk di rooftop dan baru turun saat jam pulang

"Kalo baca itu jangan sambil jalan"shuyang

"Iyaa maaf"nana

"Lu belajar mulu cape gw liatnya"shuyang

"Biarin, dari pada lu gak pernah belajar"nana

"Dih gw belajar kok"shuyang

"Oh ya? Trus kenapa hari ini lu bolos?"nana

"Di semua jam pelajaran lagi"nana

"Pantes aja nilai ulangan lu jelek"nana

"Nilai gw gak jelek jelek bgt ya"shuyang

"Iyaa tapi paspasan"nana pergi

"Eh tunggu"shuyang

"Apa? Katanya cape liat gw belajar"nana

"Mmm lu mau pulang bareng gw gak?"shuyang

Skip

Shuyang membawa ku ke sebuah danau, aku tersenyum lalu berlari ke pinggir danau kemudian duduk

Shuyang berjalan menyusulku lalu duduk disebelahku kemudian memberikan tas ku yang ia bawa padaku

"Kenapa perginya sekarang? Biasanyakan sore"nana

"Ya suka suka gw dong"shuyang

Aku menghela nafas panjang malas  menanggapi shuyang

Aku mengeluarkan buku gambarku lalu mengeluarkan cat lukis yang shuyang berikan kemudian mulai melukis

"Menurut lu gimana?"nana

"Lumayan, karna cat nya dari gw"shuyang

Haah yasudahlah setidaknya kali ini shuyang tak bilang kalo lukisan yang ku buat jelek atau biasa saja

"Ayo pulang"shuyang

"Nanti ajaa gw masih mau disini"nana

"Ntr lu di cariin, ayo pulang"shuyang

"Udaah tenang aja gak ada yang bakal nyariin gw"nana

"Ayo pulang besok besok kita kesini lagi"shuyang

"Haah iyaa iyaa"nana

Aku mendengus kesal lalu merapikan alat alat lukis ku

Shuyang berdiri dan tak sengaja menyenggolku yang sedang membereskan alat alat lukisku sehingga air yang ada di tanganku tumpah dan mengenai seragamku

"Aduh"nana

Shuyang langsung melepaskan seragamnya kemudian menggunakannya untuk mengusap seragam ku yang basah

Setelah itu shuyang segera berlari menuju motornya untuk mengambil jaket miliknya kemudian memberikannya padaku

-Itu si samyang panik bgt ya kayaknya, padahal paling air yang tumpah cuma sedikit-Author

"Biar gak masuk angin"shuyang memberikan jaket pada nana

Shuyang memakai kembali seragamnya yang basah lalu berjalan mendahului ku

"Ma-makasih"nana

"Tapi itu seragam lu juga basah"nana

"Kalo ma..."nana

"Udaah gak usah berisik ayo pulang"shuyang

Aku menghela nafas panjang kemudian berjalan menyusul shuyang

Skip

Hari telah berganti saat ini aku sedang di hukum karna datang terlambat

Aku pikir aku akan di hukum berjemur dilapang, mengerjakan beberapa soal, membersihkan koridor, atau berdiri di depan kelas

Tapi ternyata aku salah, hukuman ku adalah brdiri di sebuah koridor kosong aku juga tak mengerti hukuman macam apa ini

Sedari tadi aku hanya menundukkan kepalaku berharap waktu hukuman ku segera berakhir karnaaa yaa kalian pasti tau alasannya

Tiba tiba ada yang berdiri di sebelahku lalu menggenggam tanganku

"Dasar penakut"shuyang

"Lu di hukum juga?"nana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Lu di hukum juga?"nana

"Enggak sii, pengen nyobain aja berdiri disini"shuyang

-Halah alasan-Author

"Emangnya lu gak takut di marahin karna tiba tiba keluar dari kelas?"nana

"Berisik"shuyang

Pandangan shuyang lurus kedepan, aku diam menatap shuyang dan tanganku yang masih ia genggang kemudian tersenyum

"Makasih ya"nana tersenyum































Ineffable || Ren Shuyang

Ineffable || Ren Shuyang [COMPLETE ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang