part 36

3.3K 238 0
                                    

Assalaamu'alaikum, gimana kabar kalian?
Udah baca Al Qur'an hari ini belum? Ayo dong dibaca. Masa kitab suci cuman dijadikan pajangan. Paksakan dirimu untuk membaca Al Qur'an😊
Jangan asyik baca wp aja. Ingat! Bukan cerita wattpad yang menjadi syafa'at kita diakhirat kelak. Bukan wattpad yang akan menolong kita. Kalian tau nggak, setiap satu huruf yang dibaca, kita akan mendapatkan 10 kebaikan. Serius nggak mau dapat pahala?

"Kita baca dalam lafadz kita Bimillahirrahmanirrahiim. Kita baca 19 huruf tapi malaikat tuliskan 190 pahala. Betapa banyak jutaan pahala yang kita bisa dapatkan melalui bacaan Al Qur'an." -Syekh Ali Jaber-

Dzikir dan shalawatnya juga jangan lupa
Shalatnya harus tepat waktu ok👌

"Hidup itu warna-warni, tidak mungkin hanya hitam putih saja. Jangan berharap selalu bahagia, jangan juga berpikir kesedihan akan selamanya"

***

"Berhenti lo!" Hadang Riski kepada perempuan yang mengendarai motor matic di depannya.

"Wih cewek." Celetuk Gafa berjalan mendekati perempuan itu. "Mau diapain nih bos?" Tanya Gondrong ikut mendekat.

"Nggak menarik cewek kayak gini." Tambah Jeff melihat penampilan perempuan yang berada diatas motornya. Memakai gamis plus jilbab panjang benar benar tak membuat mereka tertarik. Tidak ada syahwat sama sekali dimata semua laki laki.

"Siapa nama lo?"

"Na-Nadia." Jawabnya.

"Namanya cantik kayak orangnya." Puji Gafa. Tanganya memegang pipi Nadia namun gadis itu langsung menghempas kasar.

"Jangan kurang ajar kamu." Bentaknya tanpa sadar. Diluar dugaan, mereka semua malah tertawa. Hanya Gafa yang sudah mulai tersulut emosi karena Nadia menolaknya dengan kasar.

"Kasian lo Gaf." Ledek salah satu diantara mereka.

"Nggak usah sok cantik lo." Gafa memukul bagian depan motor membuat Nadia terkejut.

"Bagi duit lo!" Minta Riski memanjangkan tangannya.

"Cepetan Anj***! Lo mau gw bunuh?" Riski menendang matic yang tidak berdosa itu. Untuk kedua kalinya, Nadia terkejut. Rasa takut semakin menyerang dirinya. Di situasi sekarang ia tidak bisa meminta pertolongan kepada siapapun terkecuali Allah SWT.

"Kalau lo nggak ngasih, kita bakal ambil paksa." Ancam Jeff tersenyum smirk.

"Saya nggak ada uang untuk kalian."

"Cuih. Lo pikir kita percaya?"

"Pegangin biar gw yang periksa." Perintah Riski menyuruh Gafa dan Gondrong. Keduanya mengangguk. Langsung memegang lengan Nadia.

"Lepasin! Lepasin bajingan!" Nadia memberontak. Gadis itu menangis ketakutan.

"Tolong....tolong....tol___

Mulutnya dibekap Gafa. "Diem! Gw cium lo kalau teriak."

"Pah, mah tolongin Nadia."

Riski sudah semakin dekat. Ia terdiam sebentar melihat Nadia dari atas sampai bawah. "Penampilan lo kayak mantan gw. Sok alim, cih. Emang lo jamin bakal masuk surga? Bikin capek capek diri sendiri. Bego!"

"Ahahaha bego."

"Cewek bego."

"Gadis bego."

Cinta Untuk Nabila (SELESAI✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang