BAB 17, JADI VIRAL

6 2 0
                                    

            "Dunia artist Kembali dihebohkan oleh sebuah berita mencengangkan, yang kini datang dari sepasang selebgram muda yang baru saja menjadi orangtua, Clarence Alexander dan Nadine Clarissa. Dikabarkan pada dua hari yang lalu, bayi mereka tertinggal di ruang make up sebuah stasiun TV, karena keduanya yang terlalu asyik bertengkar. Sepasang suami-istri berusia dua puluh empat dan dua puluh lima tahun ini mengaku tidak sadar kalau mereka telah lupa membawa stroller berissi bayi mereka, dan langsung pulang ke rumah." Pagi hari saat Kirana sedang menyalakan televisi, sebuah berita langsung membuatnya ingin tertawa. Cepet juga viral-nya ya, perasaan kejadiannya sudah lewat seminggu. Kok diberitainnya baru sekarang.

"Sebenernya kejadian ini udah lewat seminggu yang lalu ya, Cuma kita nggak berani ngabarin di awal takutnya ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab menyalah gunakan situasi ini. Dan beruntungnya, anak kami dibawa dan dijaga oleh teman baik kami sendiri bernama Rafa Azka. Dia bener-bener berjasa banget, kalau nggak ada dia, entah jadi ap akita." Papar Clarence menjawab pertanyaan para wartawan yang menunggunya di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

"Kami baru berani ungkapkan itu di Instagram juga karena banyak hal yang kami pikirkan ya, termasuk juga tentang bulian yang mungkin saja akan datang kepada kami setelahnya. Bukan kami takut haters, tapi kami memikirkan psikis kami juga yang masih terguncang atas kejadian itu. Tapi setelah kami pikir-pikir, mungkin di luaran sana banyak juga orang-orang yang mau nikah muda, jadi kami share pengalaman ini agar bisa menjadi pelajaran aja sih ya..." imbuh Nadine. Sementara itu, sosok Rafa, yang kami temui tepat di Kawasan kediamannya di daerah Jakarta Barat hanya menanggapi dengan santai setelah apa yang terjadi pada sepasang selebgram itu, dan melibatkan dirinya.

"Menjadi orangtua itu butuh banyak persiapan, bukan Cuma siap keuangan dan pasangan, tapi siap mental dan juga siap pikiran. Apa lagi kalau emang mereka masih sama-sama muda, itu harus hati-hati banget." Katanya.

"Terus kakakmu gimana reaksinya waktu pertama kali kamu datang ke rumahnya dan menceritakan problem itu, dan bayinya Clarence-Nadine yang terpaksa kamu bawa?"

"Wah abis saya dijewerin sama dia, dia udah suudzhon duluan kalau saya ngapa-ngapain anak gadisnya orang sampai jadi bayi... Padahal itu anak temen saya gitu kan..." Kirana meringis. Ingin sekali ia menambah lagi jeweran pada adiknya itu. Nanti siang aja dia telepon lah, disuruh ke rumah, untuk tujuan tadi ; dijewer.

"Kamu nonton apa, Ran?" tanya Bian yang baru saja selesai mandi, bergabung dengan dirinya di sofa.

"Ini lho, berita infotainmen... Ada-ada aja kan ah..." Kirana ketawa.

"Beritanya tentang apa sih?" Bian pennasaran.

"Itu lho, Nadine sama Clarence yang bayinya ketinggalan itu... Beritanya baru naik sekarang nih, itu juga karena mereka ada share pengalaman itu di IG story..." kata Kirana.

"Wow heboh dong?" tanya Bian.

"Nggak tau, mudah-mudahan aja nggak terlalu heboh lah ya. Kasihan kan mereka juga baru jadi orangtua, baru ada pengalaman... Kalau pas mereka dibuli sama netizen gimana?" kata Kirana.

"Iya juga sih ya, netizen sekarang pada nggak ada obbat ya, apa-apa dikomeninnya pedes melulu..." komentar Bian.

"La makanya, kasus bunuh diri artist itu ningkat terus setiap tahunnya, karena desakan dari orang-orang yang sengaja nggak sengaja menginginkan kematian mereka..." kata Kirana.

"Berarti secara tidak langsung, netizen itu bisa jadi pembunuh tanpa mereka sadari ya," komentar Bian.

"Ya iya lah, mereka kadang perlu periksa kejiwaan juga tuh, hidup mereka ada masalah apa sih, kok hobinya ngomentari hidup orang lain aja, kan padahal hidup dia juga musti diurusin..." omel Kirana.

"Hus udah lah, lagi puasa jangan ngomel dong sayang..." kata Bian seraya memeluk manja Kirana.

"Ini juga lagi puasa, jangan peluk-peluk ah... Nanti aja setelah buka..." Kirana ketawa. Bian ikut ketawa, menggelitik mesra pinggang istrinya. Woi mas bro mbak bro, kosek talah, jek jam piro iki?

***
Sementara itu, di kediaman Rafa (sebuah apartemen tepatnya), laki-laki itu sedang duduk di atas sofa sambil main HP. Di atas meja, ada juga laptop yang terbuka. Kayaknya lagi nyari sesuatu deh nih anak. Apaan ya kira-kira?

"Ah... Gue telepon siapa ya kalau udah begini? Sumpah njir gue khawatir..." kata Rafa seraya mengacak-acak rambutnya. Rafa masih sibuk mencari-cari cara, jadi kaget Ketika HP yang ada di tangannya tiba-tiba berdering, dan di display tertera nama Elang.

"La iki, pas onok yo pas tak omongno ae..." katanya senang, Lalu ia segera menggeser ikon hijau bergambar telepon, dan ia langsung mendengar suara yang mendirikan bulu kuduknya. Ini... Ini suara tangis perempuan. Siapa perempuan ini?

(TBC).

SALAH JATUH CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang