Di pagi hari yang sedikit mendung Monica baru saja membuka matanya, tak terasa pagi sudah menyapa dan gadis itu masih saja berada di ranjang nya, entah bagaimana bisa ia berada di ranjang yang setau dirinya dia berada di meja bar bersama Taehyung semalam.
Gadis itu mencoba mengingat apa yang terjadi semalam, dengan kepala berat dia bangkit dari kasur dan mulai membasuh wajahnya.
"Apa yang terjadi semalam? Apa aku mabuk?"
Seperti orang bodoh Monica berbicara pada pandantulan dirinya sendiri didepan cermin, masih mengingat hal apa saja yang terjadi dan sedikit demi sedikit dia tersenyum tipis.
Dirinya seperti mendapat lotre bisa tidur walaupun semalam dengan Taehyung, dan itu membuat nya sangat senang.
Dering ponsel yang berada tak jauh didekatnya berbunyi, Monica meraihnya dan melihat sepotong pesan masuk dari Taehyung.
"Maaf aku pergi tiba tiba, karena pekerjaan ku yang harus aku urus jadi aku meninggalkan mu disana sendiri"
Monica tersenyum disana, memandang pesan Taehyung yang menurutnya sangat manis, dan membuat Monica dengan cepat membalas.
"Tidak masalah, pekerjaan memang penting. Kita bisa bertemu lagi nanti"
Tanpa waktu lama pesan kembali dibalas oleh Taehyung.
"Tentu saja, jangan lupa sarapan mu"
Monica melirik meja nakas yang memang terdapat beberapa menu sarapan paginya, dengan tatapan penuh senang dia duduk dibibir ranjang.
"Benar, aku akan mendapatkan dirimu" gumam Monica dengan suapan pertamanya.
•••
Jennie menggigit kuku jarinya, dirinya saat ini sedang berada didepan gedung tinggi, Tunggu. dan dia juga sudah tau pasti siapa pemilik gedung ini, Jennie mendengus dan keluar dari dalam mobil, membanting pintu mobil dan masuk kedalam gedung itu.
Hentakan sepatu tingginya bersatu dengan marmer indah yang menurutnya pasti harganya yang sangat mahal dibanding tempat sewanya.
Jennie tersenyum dan menekan lift menuju lantai dimana dia akan bertemu mr.Rob, ya tuan Rob yang menyruhnya untuk datang dan menemaninya. Sebenarnya apa maksud dari pria tua itu pikir Jennie.
Ting.
Lift sudah sampai dan membuat Jennie melangkahkan kakinya lagi menuju tempat yang memang ia tuju, ada beberapa karyawan yang keluar masuk pintu yang akan Jennie masuki, Jennie menundukan kepalanya dan berdiri tepat di depan pintu lift yang akan tertutup, lantai hingga lantai dan karyawan pun mulai keluar dari dalam lift, hingga hanya ada tersisa dua orang disana, Jennie dan tentu saja pria didalam sana hanya saling diam, Jennie yang masih saja tidak menoleh kebelakang akhirnya tertegun oleh ucapan seseorang dibelakang nya.
"Secuek itukah dirimu hingga tidak melihat adanya diriku disini?"
Jennie menatap pantulan wajah yang ada di dinding lift, Taehyung satu nama yang Jennie sebut dalam hati.
"Sedang apa kau disini?" tanya Jennie
"Aku? hanya mampir menemui kenalan ku, lalu kau?" gumam Taehyung.
"Aku? kenapa denganku?"
"Maksudku apa yang kau lakukan disini?"