NAFSU II

8.3K 345 26
                                    

Tolong votenya.
KAMU GAK VOTE?! AKU PISO KAMU

KAMU GAK VOTE?! AKU PISO KAMU

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.







PLAKKKK-!!!

"Eumhhhh ahh tigahbelashhh.."

PLAAKKKK-!!!

"Eunghhh sakithh hiks gegehh~."

"Hitung dulu Lucas."

"Hiks empathh bel-Ahhh!!."

Lucas merasakan vibrator didalam holenya masuk semakin dalam, ditambah Winwin memukuli bokong sintalnya.

Winwin mengelus bokong memerah Lucas yang berada dipangkuannya, terdapat jeplakan tangannya dimana mana. Bocah itu menangis seperti anak kecil, namun Winwin tak perduli. Ia tetap kesal kepada sang kekasih.

Tubuh Lucas menggeliat merasakan kebas pada bokongnya, Merasa tak nyaman pula karena vibrator bergetar kencang.

PLAAKKK!!!

"Hikss.. Maafhh Luke mintahh maaf gegehhh Hiks.. Sakit sekalihhh."

Winwin tersenyum "Apa kau pikir aku akan memaafkanmu dengan mudah sayang?."

"Ahhh tidakhh gegehhh~."

PLAAKKK!!!.

"Mulai lah berhitung kembali sayang."

"Ahhhh shhh... Sembilanhhh."

Winwin menaikan sebelah alisnya, menjambak rambut Lucas yang menunduk untuk menatapnya.

"Kau yakin heum??."

Si manis menganggukan kepalanya, yakin dengan jawabannya.

"Hitung ulang sayang."

"T-tapihh sakith sekalihhhh, sudahhh~."

PLAAKKKKKK!!!

"Ayo mulai sayang."

Lucas menggeleng menolak, ia masih terus menangis karena sakit pada bokongnya, tak kunjung mendengar Jawaban yang ia inginkan. Winwin semakin jadi, Winwin menekan Vibrator itu masuk semakin dalam.

Tubuh Lucas menggeliat diatas pangkuan Winwin, ia meremas celana bahan yang Winwin kenakan untuk menyalurkan nikmat dan sakit secara bersamaan.

CYBER SEXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang