19. Kyungsoo's Cranky

606 131 120
                                    

🌻 Bagian Sembilan Belas - Ngambek 🌻



"Kita mau ke mana, Pak?"

"Ke rumah keluargaku."

"Ohh, rumah— HAH? RUMAH KELUARGA BAPAK?"

Ekspresi wajah Kyungsoo langsung berubah 😳 dari yang asalnya 🌝.

Oh God, bagaimana ini? Kyungsoo tidak pernah tahu kalau ternyata hari ini Chanyeol akan membawanya pergi ke rumah keluarga Park sehingga otomatis nyali Kyungsoo mendadak ciut jadi sebesar telur kinderjoy. Bagaimana tidak? Saat ini ia sama sekali tidak berdandan dan malah berpenampilan seperti seorang pejantan.

(Kira-kira seperti ini gambarannya, hyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


(Kira-kira seperti ini gambarannya, hyung.)

"Kenapa? Kamu takut?"

Chanyeol menolehkan kepalanya ke samping, tempat di mana kekasih kecilnya berada. Pria itu berusaha menahan senyum geli saat melihat perubahan ekspresi Kyungsoo.

"Bukan takut, aku... aku hanya merasa— pulang aja yuk? Aku jadi pengen pup." Kyungsoo beralasan.

Sebenarnya Kyungsoo tidak benar-benar ingin buang air, tapi begitu mendengar ajakan Chanyeol yang terkesan SANGAT MENDADAK seketika membuat Kyungsoo terserang mental breakdown. Kalau saja hari ini Kyungsoo berdandan dan memakai pakaian feminim sih tidak masalah, mau diajak langsung ke KUA pun gak masalah. Tapi ini masalahnya penampilan Kyungsoo malah ... hmmm, sudahlah, jangan dibahas!

"Kamu cantik kok, Sayang."

Sebuah pujian yang sukses menarik perhatian Kyungsoo. Mata bulat itu mengerjap selama tiga kali sebelum rona merah menjalari pipi tembamnya.

"Hah, apa sih, Pak? Gak nyambung!"

Gak nyambung gak nyambung tapi ujung-ujungnya malah bikin mleyot.

Chanyeol tertawa. Dengan gemas ia menarik tubuh kekasihnya untuk diuyel-uyel seperti meng. Tentunya setelah Chanyeol menghentikan laju mobilnya di pinggir jalan, kalau enggak, bisa tamat sebelum waktunya. Jadi gak seru atuh euy!

"Memangnya kamu gak mau ketemu keluarga aku, hm? 'Kan suatu saat kita akan menikah jadi sebelum semua itu terjadi kamu harus lebih dulu bertemu keluargaku," kata Chanyeol sembari mengusap puncak kepala Kyungsoo menggunakan dagu.

Kyungsoo hanya meringis, kepalanya tenggelam di dada Chanyeol dan sesekali hidungnya yang terasa gatal itu digesekkan di atas dada bidang pria tersebut.

"Aku... ya mau sih, cuma— masa mendadak banget? Bapak gak bilang kalau hari ini mau mengajakku ke rumah keluarga bapak, jadi aku gak sempat berdandan," jawab Kyungsoo rendah. Suaranya teredam dalam hangatnya dada Chanyeol.

"Kenapa harus berdandan? Kamu sudah cantik, Kyungsoo, tidak perlu berdandan."

"Tetap saja! Pakaianku ini gak nyambung buat dibawa ke acara formal seperti pertemuan keluarga," sahut Kyungsoo ngotot.

Mr. GalbiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang