Pretty Boy Attack! - Hyunjin Harem

Save The Lost Prince - (Chan&Hyunjin&Minho) // Part 1

Save The Lost Prince – (Chan&Hyunjin&Minho)

Fantasy, Kingdom au

.

.

Part 1

.

.

Hyunjin hanyalah bocah miskin yang tidak memiliki apapun.

Tidak punya orang tua, tidak punya harta, tidak punya teman...

Berjuang untuk hidup sehari saja sudah sangat susah, namun... hal itu sudah lebih baik dari pada menjadi budak. Hyunjin akan melakukan apapun agar dirinya tidak menjadi budak.

Beberapa tahun lalu saat dia masih berumur enam tahun, dia hampir dijual menjadi budak. Untung saja ada orang baik yang menolongnya, namun orang itu bukanlah orang yang memiliki banyak uang, jadi setelahnya Hyunjin kembali ditinggalkan.

Tapi tak apa... ini sudah lebih baik dari pada menjadi budak.

Hyunjin tidur di mana saja, bisa di emperan toko, bawah jembatan... di bangku taman, dimana saja.

Meski begitu, Hyunjin tak pernah meminta-minta... dia akan bekerja apa saja di pasar asal dibayar dan dia bisa makan. Biasanya sih, dia mendapat pekerjaan mengangkut sesuatu, mengantarkan barang, pekerjaan remeh seperti itu.

Karena dia juga masih umur 13 tahunan.

Semakin lama dia tumbuh menjadi remaja yang tampan, beberapa pemilik toko jadi baik padanya, memberinya baju yang meski murah namun layak pakai... dia juga sering diberi pekerjaan mengantar putri bangsawan keliling pasar, karena Hyunjin sangat hafal seluk beluk pasar.. dan juga karena dia tampan.

Namun, hal itu malah menimbulkan kecemburuan di antara anak jalanan yang lain. Kemudian tanpa sepengetahuan Hyunjin, mereka bersama-sama menjebak Hyunjin ke tempat sepi lalu memukulinya.

Kemudian mengusirnya dari sana.

Hyunjin memang tidak punya teman, jadi mana bisa dia melawan? Mereka juga banyak dan lebih tua darinya.

Karena itu, malam ini Hyunjin hanya berjalan tanpa tujuan, dengan perut kelaparan.

Dia sudah tidak tau dia sedang berada dimana.

BRUK

Mungkin karena saking laparnya dia, dia sudah tidak kuat berjalan hingga jatuh terduduk di jalanan.

Langit begitu gelap.

Seperti hidup Hyunjin... gelap, tak ada cahaya.. tak ada harapan pula.

Kemudian didengarnya suara derap kaki kuda datang mendekat. Mau tak mau dia harus menyeret tubuhnya menjauh dari jalanan dan menepi, jika tak mau terlindas kuda yang besar.

Hyunjin sudah menepi, namun...

Kenapa kuda itu berhenti didepannya?