IOTL VI

507 70 6
                                    

Happy readinggg <3


"Sudah kubilang, kita pasti akan..bertemu lagi suatu hari nanti. Kau ingat, kan?" Yibo menyapa Xiao Zhan.

"Oh My God." Gumam Xiao Zhan.

. . .


Yibo tersenyum, "Kau pasti sangat terkejut kan?"

Xiao Zhan memastikan apa Yibo datang ke rumah yang tepat, "Nomor rumah yang kau cari.."

"008-05" sergah Yibo memang benar, tak salah alamat.

"Masuklah." Xiao Zhan pun mempersilahkan Yibo masuk.

Yibo mengekori Xiao Zhan masuk rumah, ia memperhatikan dari belakang tubuh Xiao Zhan yang ramping namun bokong nya begitu berisi. Karena Xiao Zhan hanya menggunakan bathrobe, terlihat sangat jelas lekuk tubuh Xiao Zhan. Tanpa sadar Yibo menelan ludah nya.

"Kamarnya yang itu." tunjuk Xiao Zhan kearah kamar Yibo diatas. Yibo tersadar dari lamunannya dan menoleh ke arah telunjuk Xiao Zhan. Itu kamar Ziyi. Entah Xiao Zhan sengaja ingin mengerjai Yibo atau Yibo yang salah melihat.

Xiao Zhan kembali ke kamarnya. Yibo naik ke atas dan membuka pintu kamar yang dia kira kamarnya.

Di dalam kamar, Haikuan sedang membimbing Ziyi agar berhenti menangis. "Lihat aku. Lihat aku." bimbing Haikuan. Ziyi menoleh pada Yibo dan sambil menangis menyuruh Yibo keluar. Yibo kaget. Lalu menutup pintu dan berjalan mencari kamarnya.

Yibo ke kamarnya yang sebenarnya. Dan yang pertama kali dia cek adalah kamar mandi. Tepatnya bak mandi. Pertama ia membuka pintu kamar mandi dengan password. Ia menyalakan pengharum ruangan di kamar mandi nya lalu berjalan membuka gorden yang menutup bathtub.

Bathtub dan nuasana kamar mandi yang persis sama dengan rumah sebelumnya. Lalu mengecek lemari kecil yang biasa ia gunakan untuk menyimpan handuk warna yang berwana kuning, putih, biru, merah dan hitam. Setelah dirasa semuanya persis yang ia harapkamn, ia keluar dan otomatis pintu terkunci dengna password.

Yibo menyalakan pengharum ruangan persis seperti di kamar mandi nya, saat itu pula Haikuan mengetuk pintu dan masuk ke dalam kamar. Tanpa mengatakan apapun, Haikuan masuk. Terlihat jelas kalau Yibo merasa tak nyaman dengan kunjungan Haikuan itu.

"Wow, rapi sekali! Sama sekali tidak ada bau jamur tanda-tanda tidak pernah di tempati." ucap Haikuan

Haikuan menghirup aroma segar dari ruangan itu, "Ah, segar sekali!"

Tiba-tiba Ziyi masuk dan berkata, "Aku Meng Ziyi. Umur 23. Wanita."

Yibo menatap aneh pada Ziyi.

"Dia sedang memperkenalkan diri." Ujar Haikuan dengan senyum ramahnya, lalu mengangguk pada Ziyi. Ziyi menjulurkan tangan untuk salaman dengan Yibo.

Setelah beberapa detik, Yibo menyambut uluran tangan itu. Tapi kemudian Ziyi menggenggam erat, tepatnya meremas tangan Yibo dengan kuat sambil menatapnya tajam.

Yibo membalas, hingga Ziyi kesakitan dan terjatuh.

Haikuan terkejut, lalu membantu Ziyi bangun, "Bangun, bangun, bangun."

Giliran Haikuan yang memperkenalkan diri dan bersalaman dengan Yibo. "Aku Liu Haikuan. Psikiater." Haikuan berkata dengan ramah,

"Aku Wang Yibo," balas Yibo.

"Bisa tinggal bersama penulis yang terkenal, adalah suatu kehormatan.."

"Jika sudah selesai memperkenalkan diri, tolong keluarlah" Ujar Yibo memotong ucapan Haikuan sambil mengibaskan tangan tanpa melihat ke arah mereka.

It's Okay That's Love [YiZhan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang