Gimana kabar kalian hari Ini?
Semoga tetep baik ya💗Selamat membaca💗
🍭🍭🍭🍭
"Permisi"
Alvino tersenyum ramah sambil duduk di samping mamah nya.Menoleh dengan tatapan terkejut kala melihat cewek di depannya yang juga tengah membulatkan matanya .
" Lo ngapain?"
Alvino terkekeh lalu melirik cewek itu." Mau ondangan." Jawabnya membuat Mama Tiara menyenggol lengannya.
" Wah ini anak kamu Ra?" Tanya bunda Nadine dengan tatapan kagum.Alvino langsung menyalimi tante Nadine juga Papah nya Reina.
" Ini sih kaya liat Daffa waktu muda." Sahut papah Pandu sambil menepuk bahu Alvino pelan.
" Bisa aja ndu,gitu dulu rebutan cewek cewek loh." Balas Daffa di sela tawanya langsung mendapat cubitan dari tante Tiara." Mau genit lagi iya?" katanya.
Daffa langsung merapatkan bibirnya." Enggak mah cuma cerita doang."
" Rein, Itu Alvino kalo di sekolah gimana anaknya." sahut tante Taira tiba tiba membuat Reina merapatkan bibirnya.Ini kalo di ceritain ketengilan cowok itu sah gak sih?
Reina langsung melirik Alvino yang tengah menyilangkan dadanya sambil menatapnya seolah berkata Awas lo kalo macem macem ya?berhubung Ia tak ingin berdebat jadi ia mengalah untuk hari ini saja.
" Baik tan." Jawab Reina akhirnya.
Tante Tiara langsung tersenyum lebar." Kalo macem macem bilang tante ya." katanya.Reina langsung mengangguk seadanya.
Usai makan malam tengah selesai.Kedua ornag tua mereka masih saja mengobrol santai.Berhubung suasana Cafe dengan gaya ke- Eropaan ini tidak terlalu ramai jadi mereka bisa leluasa mengobrol sambil bercanda ria.maklum setelah bertahun tahun tidak bertatap langsung.
Reina sesekali hanya menyahut jika ditanya dan menjawab seadanya.
" Tante,Om, Ijin bawa Reina Keluar bentar ya." Sahut Alvino tiba tiba.Reina yang sedang memainkan ponselnya berusaha mendongkak mengernyit menatap cowok itu yang tengah menarik lengannya pelan.
" Ih apasih vin." Jawab Reina pelan.
" Iya boleh Vin." Jawab bunda Nadine.
"Mau kemana si Vin?" Ujar tante Tiara.
" Jalan jalan deker sini Mah."jawab Alvino membuat mama Tiara menangagguk.Lalu berjalan keluar menarik cewek itu.
Reina yang bingung mau ngapain di dalem langsung nurut saja kemana cowok itu akan membawanya.
Dan Alvino cowok itu dengan santai nya berjalan duluan membaut Reina berdecak.
" Gajelas banget lo! bawa gue keluar tapi gue ditinggal."Gerutu Reina sambil mengejar langkah Alvino.
" Tunggu gue!"
Cowok itu langsung meliriknya." Ya terus lo mau gue seret?"tanyanya.Reina langsung mendengus pelan." Lo kira gue karung beras."
Keduanya berjalan disekitaran tepi jalan.Lalu langkah Alvino terhenti kala melihat ujung sana banyak pedagang kaki lima yang berjejer.
Banyak sekali orang orang yang berlalu lalang dan juga kendaraan yang melintas membuat cowok itu berdecak sambil melepaskan jaket Hitam yang ia pakai.
" Pake ." Alvino melempar pelan jaketnya yang langsung kena muka Reina membuat cewek itu mengumpat.
Tuh kan ngeselin banget?
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello You!
Teen Fiction( On Going). Berstatus sebagai seorang sahabat membuat Reina hanya menyimpan perasaan nya sendirian. Diam-diam dia menyukai Fahriza Elvano Adhitama yang menyandang sebagai ketua basket di sekolahnya. Bagaimana tidak cowok itu pandai sekali membuat...