“Ly, kamu inget gak sama Tante Kiya tetangga kita dulu yang anaknya seumuran kamu?” Lisa yang baru memasukkan ujung sandwich ke dalam mulutnya langsung berhenti mengunyah ketika Mami Hanna bertanya.
“Hah? Tetangga kita? Yang Jeka bukan nama anaknya?” tanya Lisa balik mulai tertarik dengan topik pembicaraan Mami Hanna.
“Iya, Jungkook. Yang cem-ceman kamu dulu. Mami penasaran dia setampan apa sekarang. Waktu kecil aja udah cakep. Sayangnya mereka sekeluarga pindah ke Korea karna bisnis Papa Jungkook” balas Mami Hanna tampak serius namun tidak berhenti dengan aktivitas menidurkan bayi kesayangannya—Zoe–- kucing persia yang ia adopsi lima bulan yang lalu.
“Eww, Mami genit banget. Lagian yang jodoh-jodohin aku sama Jeka kan Mami sama Tante Kiya. Dan itu pun udah sebelas tahun yang lalu, Mi. Waktu umur aku masih tujuh tahun” balas Lisa jengkel.
“Iya juga sih” balas Mami Hanna singkat.
“Btw, Kok Mami tiba-tiba banget bahas keluarga Tante Kiya?” tanya Lisa dan melanjutkan sarapannya yang sempat tertunda.
“Ini lho, tante Kiya kemarin dm Mami di instagram. Katanya sih mau balik ke Indonesia lagi. Jadi tetangga kita lagi gitu. Mami seneng banget tau gak Ly” balas Mami Hanna semangat dengan wajah yang berseri.
“APA?!” Lisa yang mendengar itu hanya bisa ternganga lebar dengan raut muka tidak percaya. Memori masa lalu kembali berputar dibenaknya. Masa kecil yang dia habiskan bersama Jungkook membuat Lisa menolak untuk bertemu dengan Jungkook lagi. Bukan karena dia benci Jungkook atau semacamnya. Dia hanya malu jika Jungkook sampai mengingat tentang mereka yang dulu sering bermain suami istri, saling berbagi makanan dan suap-suapan, dan bodohnya Lisa masih ingat kalau dia pernah mandi bersama Jungkook saat mereka berusia lima tahun. Lisa bahkan punya panggilan spesial untuk Jungkook—Jeka—yang masih melekat sampai saat ini.
Lisa menggelengkan kepalanya frustasi, mencoba menghilangkan bayang-bayang masa kecil yang menghapiri pikirannya.
‘Mamaa, papa pulangg!’
‘Ly, suapin aku dong’
“TIDAKKKKKKKK!!!!!!” teriak Lisa frustasi.
°°
Di sekolah pagi ini, Lisa sama sekali tidak bisa fokus pada pelajaran yang diterangkan guru di depan kelas. Dia masih memikirkan cara bagaimana ia dan Jungkook saat pertama kali bertemu nanti setelah sekian lama. Apa Lisa akan menyapa dengan sapaan--
‘Hai Jeka, lama tak bertemu’
Bukankah itu terlalu kaku? Memikirkan ini saja sampai membuatnya hampir melewatkan makan siang jika Rose tidak segera menegur.
“Gue perhatiin, lo lagi galau ya Ly?!” tebak Rose saat mereka baru saja selesai memesan dua mangkuk bakso di kantin.
Lisa menggangguk lemas sambil menopang wajahnya menggunakan tangan yang dilipat diatas meja.
“Kak Ken gak ngabarin lo lagi?” tebak Rose lagi, namun kali ini Lisa menggeleng dan masih belum mau bersuara.
Ngomong-ngomong soal Kak Ken, cowok bernama lengkap Taehyung Kenzo Alfariel itu adalah kekasih Lisa. Mereka sudah menjalin hubungan selama kurang lebih satu setengah tahun. Tapi yang Rose tau, akhir-akhir ini Lisa sering curhat kalau dia lagi galau karna Kak Ken yang jarang ngechat akibat kegiatan kuliahnya yang padat.
“Terus lo kenapa? Gedek banget gue liat muka lo yang melas gitu” kesal Rose karena Lisa tak kunjung memberi penjelasan.
Lisa akhirnya mendongakkan kepalanya, masih dengan wajah yang terlihat frustasi ditambah dengan rambut yang sedikit berantakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Stories || Lizkook Oneshoot
Short StoryCuma berisi oneshoot, twoshoot, etc tentang Lisa dan Jungkook. Mari menghayal bersama 🤗 Tinggalkan jejak sebagai bentuk apresiasi.. Ada saran cerita? let's share😊 Jangan lupa follow sebelum baca 🦄 Lisa 🐰 Jungkook