"Baekhyun bilang apa?" Tanya Jongin setelah Sehun di rasa sudah tenang, tidak lagi menangis separah tadiSaat ingin mandi, Jongin mendengar Sehun yang berteriak langsung berlari ke kamarnya. Dia terkejut, takut terjadi apa-apa dengan si kesayangan nya ini
"Katanya... Hikss... Katanya kau akan meninggalkan ku..." Gugu Sehun dengan sisa-sisa tangisan nya, Jongin tentu kasihan. Istrinya ini terbilang tidak pernah menangis jika hal-hal yang tidak menyakiti hatinya.
Apa kali ini perkataan Baekhyun lebih menyakitkan dari biasanya? Mengenal bagaimana bakal calon sepupu iparnya itu. Sedikitnya Jongin paham bagaimana si mungil kesayangan tiang listrik seperti Chanyeol
"Dia hanya menakuti, tidak ada yang meninggal kan siapapun di sini." Bujuk Jongin menghapus air mata Sehun yang terus mengalir meski dirinya tak lagi terisak seperti tadi
"... Memangnya kalian bercerita tentang apa sampai dia bilang seperti tadi?" Tanya Jongin merapikan rambut Sehun yang mulai terlihat panjang
Ah! Kesayangannya ini lupa memotong rambutnya di sela-sela merajuknya kemarin. Nanti akan dia ingatkan, tidak baik jika rambut nya dibiarkan panjang seperti ini. Bisa melukai matanya
"Cerita tentang dirimu dan Taemin?" Jawab Sehun polos, memperhatikan perlakuan lembut suaminya
Sehun rindu hal seperti ini, bodoh sekali dia terus-menerus marah pada Jongin karena masalah sepele
Padahal Sehun tahu, jika Jongin tidak mungkin berpaling. Keduanya sudah berjanji kan? Tapi hal ini juga wajar. Sehun jelas takut kehilangan
Jongin adalah satu-satunya pria yang mengisi hidup Sehun. Bukan hanya berjasa sebagai kekasih, tapi Jongin memang segalanya untuk Sehun
"Kenapa dengan Taemin?" Tanya Jongin heran, pasalnya sang oknum yang tengah jadi bahan gosip para uke kesayangan ini sedikit lari dari masalah awal mereka bertengkar
Kenapa juga dengan pemuda cantik temen bayinya itu?
"Ibu bilang kalian sering bertemu, lalu Baekhyun juga bilang bisa saja kalian berkencan." Byun Baekhyun yang malang, bukan seperti ini cerita mereka tadi saat saling menghubungi
Kenapa sudah beda alur saat Sehun yang bercerita pada Jongin, andai saja si mungil itu dengar. Pasti rambut calon ibu muda ini sudah kacau karena ulah lelaki manis bermarga Byun itu
"Jadi Kristal juga mengandung?" Tanya Sehun pada Jongin yang tengah fokus memotong buat semangka permintaan Sehun setelah lelah menangis dan bersama di kamar tadi
Tiba-tiba dia lapar dan ingin makan buah dengan Jongin yang menyiapkan segalanya. Dia hanya duduk manis di meja makan sembari terus berceloteh ini dan itu
"Baru beberapa bulan ini, aku juga tidak tahu. Tidak bertanya karena ada ibu singa yang mengamuk." Jelas Jongin memberikan hasil potongan nya pada Sehun sekaligus menyediakan susu wajib ibu hamil untuk nya
Yang di balas pout lucu dari Sehun, cukup sadar baginya di sindir begitu oleh Jongin. Memang semua dari awal adalah salahnya yang tidak mau mendengar dengan baik penjelasan dari suaminya itu
"... Jika ingin cemburu harus berkelas." Sambung Jongin memperhatikan cara makan Sehun yang sembrono, takutnya sendok itu bengkok karena Sehun memegang nya begitu kuat.
Seperti takut jika buahnya ingin di pinta, jelas Jongin tidak akan melakukan hal itu. Dia tidak begitu suka buah di makan tengah hari begini. Kalau di buat minuman dengan beberapa es. Mungkin dia akan tergiur, ini siang hari yang panas omong-omong
"Berkelas??" Tanya Sehun mengedipkan matanya berkali-kali, bingung dia dengan jawaban suaminya itu. Ada-ada saja istilah cemburu harus berkelas
"Kalau dengan keluarga mana mungkin aku mau, tapi jika itu Kristal girlband f(x) mungkin saja ak.. auhhh!!" Teriak Jongin kesakitan, bagaimana tidak? Lengannya baru saja menjadi sasaran sendok garfu milik Sehun.
Yang benar saja? Meski lengannya sedikit besar akibat otot-otot nya yang di rawat seminggu sekali, bukan berarti itu empuk bisa di tusuk-tusuk seperti buah makanan Sehun. Jelas saja sakit, masih baik tidak berdarah
"Bicara yang tidak-tidak, pisau itu yang akan menggantikan sendok ini." Judes Sehun dengan wajah garangnya
Dia marah atau apa sih? Kenapa lucu buat Jongin.. dasar bucin memang, mau bagaimanapun seorang Sehun. Dia tetap cinta
"Hehe... Tidak kok, ayo makan lagi buahnya.." pinta Jongin pelan dengan kembali mengarahkan piring buah itu lebih dekat di hadapan Sehun
Untuk sekarang dia harus diam dulu, tidak boleh macam-macam apalagi yang aneh-aneh. Nanti singa betina kesayangan nya ini bisa mengamuk kembali.
Akan tersiksa seperti apalagi dirinya belum sehari Sehun pulang, sudah pergi lagi. Jelangkung dong??
Sudahlah!
Biarkan saja Jongin dengan imajinasi nya dan Sehun dengan buahnya serta si bayi dengan kedua orangtuanyaMereka semua perlu istirahat..
KAMU SEDANG MEMBACA
My Best Love (Kaihun) BL -END
DiversosTentang si lelaki tampan yang begitu mencintai lelaki manisnya... dan Tentang si manis yang begitu memuja kekasih tampannya... serta bagaimana cara mereka menjalani biduk rumah tangga di mulai dari nol bersama... ini cerita mengandung unsur #HOMO #G...