Setelah solat subuh, Irga langsung tertidur dan Aura dengan mata yang masih segar ia membereskan sampah kado-kado tadi kemudian Aura membersihkan dirinya untuk segera pergi berangkat kerumah oma dan opa Irga yang sudah diwariskan untuk Irga.
"Ga bangun!" Aura menepuk-nepuk pipi Irga supaya bangun dan Irgapun akhirnya terbangun.
"Morning kiss dulu" rengek Irga.
"Oke" Aura mengusap-usap pipi Irga dengan lembut lalu...
Plakk
"Makan tuh morning kiss"
Irga meringis kala pipinya ditampar oleh Aura, walaupun pelan namun tetap saja perih.
"Punya istri gak ada manis-manisnya, otak lemot, ngeselin, suka ngegas paket lengkap deh untung cantik" gumamnya.
...
Kini Aura dan Irga sudah berada dirumah oma dan opa Irga yang kini sudah menjadi milik Irga. Mereka masuk dan disambut oleh para pekerja dirumah itu dan juga oma, opa termasuk orang tua Aura.
Delia langsung saja menghampiri oma dan mamanya. "Gimana malam pertama kamu sama Irga? Enak gak!"
Aura mengangguk antusias dengan mata berbinar. "Iya oma, mama! Enak banget, aku sama Irga tadi malem lagi ngeli-"
Liana langsung saja menutup mulut Aura lalu saling tatap-tatapan dengan oma Irga dengan senyum manis mereka.
"Ah mama udah tau, ayo lanjut lagi" ujar Liana.
Aura mengangguk. "Terus aku sama Irga begadang unt-"
"Stopp!" teriak Delia lalu bertatapan lagi dengan Liana dengan makna tersirat kemudian Delia kembali menatap Aura.
"Lanjut"
Aura menampilkan muka sedih. "Gara-gara tadi malem aku capek ma, badan aku pegal terus kar-"
"Stopp!"
Delia dan Liana lalu duduk didekat Aura. "Sakit gak?" tanya Liana.
Aura mengangguk. "Sakit maa" rengeknya.
Liana dan Delia saling pandangan lagi lalu mereka berdua berpelukan.
"Akhirnya sebentar lagi kita punya cucu!"
Aura hanya menampilkan wajah cengonya, bingung melihat kedua wanita dihadapannya apalagi mereka mengatakan cucu
"Mama sama oma kenapa?" tanya Aura.
Liana menggeleng kemudian duduk lagi disebelah Aura. "Mama akhirnya senang karena kamu ngerasain apa itu hubungan suami istri"
Aura lantas tertawa bahak-bahak membuat Delia dan Liana kini yang menatapnya bingung.
"Kamu kenapa?"
Aura menggeleng. "Mama sama oma lucu deh, lagian siapa yang ngelakuin itu sih" ujar Aura.
"Lah terus tadi yang kamu bilang?" tanya Delia.
"Makanya tadi jangan motong pembicaraan Aura, lagian tadi malem aku begadang sama Irga itu karena unboxing kado, ngelihat isi kado karena duduk terus aku capek dan badan-badan aku jadi pegal sama sakit"
"Ya pupus harapan" lirih Liana.
"Ah udahlah, Aura mau sama Irga dulu byee!"
Disis lain Irga sedang berada diruang kerja omanya, dihadapannya sudah ada papa mertuanya Deren dan opanya Frans.
"Kenapa nguap terus kamu?" tanya Frans yang sedari tadi melihat Irga terus-terusan menguap.
Irga dengan malas menjawab. "Begadang" ketus Irga lalu menatap kedua orang didepannya dengan malas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Aura
Fantasy[NAMA JUDUL DI GANTI] Jiwa Aira masuk ke dalam sebuah novel dan menjadi temannya si antagonis yang karakternya hanya muncul 4x di dalam sebuah novel, namanya adalah Aura Catherrina. ***** Ranked: #1-Aura #1-Thewattyawards2021 #1-Bullying #1-Wattpad ...