Atlantic 3 - the professor humanoid bab 56

166 25 3
                                    

Sementara di sisi lain, tim Candy juga berhasil mengalahkan robot raksasa yang tengah memburu mereka.

Dengan satu pukulan keras mengepal, Candy dengan mudah memenggal kepala robot tersebut hanya dengan satu kali pukul.

Semua kejadian tersebut terkoneksi melalui mata cyborg yang dimiliki oleh Christopher dan Rynku. Dan selama dalam perjalanan, mereka melihat dengan jelas kemampuan-kemampuan yang dimiliki Hideo beserta teman-temannya. Mulai dari Jessica yang menembakan bola api ke arah robot tersebut agar ia bisa melelehkan bagian lehernya, ditunjang dengan Gwen yang menarik kepala robot tersebut menggunakan sebuah akar pohon, dan kemudian diekskusi oleh Candy hanya dengan satu pukulan keras.

 Mulai dari Jessica yang menembakan bola api ke arah robot tersebut agar ia bisa melelehkan bagian lehernya, ditunjang dengan Gwen yang menarik kepala robot tersebut menggunakan sebuah akar pohon, dan kemudian diekskusi oleh Candy hanya dengan sat...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sementara di tim Hideo, Christopher menyaksikan melalui mata cyborg bahwa Hideo sendirilah yang mengalahkan robotnya tersebut dengan menggunakan kekuatan elemen petir hitam miliknya.

Melihat kejadian tersebut, Christopher merasa sedikit heran akan bakat alam yang dimiliki oleh Hideo.

"Sepertinya rencana kita berjalan sesuai rencana Professor. Dengan begitu, kita bisa mengtahui kekuatan lawan yang akan kita hadapi nanti."
Ucap Rynku yang fokus menyetir super car-nya.

"Dua robot super car kita bisa mereka kalahkan dengan mudah, ini sungguh diluar perkiraan."

Rynku pun menyela.

"Professor, boleh saya memberi usul? sebenarnya saya sudah memikirkan sebuah rencana sejak tadi, akan tetapi rencana ini mungkin sangatlah beresiko untuk keberlangsungan megapolix city kedepannya."

"Kau katakan saja apa yang ingin kau katakan!"

Rynku kemudian memberi tahu rencananya tersebut kepada Christopher.

Mendengar rencana Rynku yang terlalu beresiko, membuat Christopher seketika kaget sekaligus ragu. Namun setelah memikirkan rencana tersebut secara matang, Christopher pun setuju walau keberhasilan rencana tersebut memiliki persentase 50% banding 50%.

"Bagaimana menurut anda professor?"
Tanya Rynku yang menunggu jawaban Christopher.

"Baik, mungkin rencanamu itu akan sangat efektif untuk bisa membuat megapolix city menjadi megapolix republik suatu saat nanti."
Balas Christopher dengan senyumnya yang dingin.

Dengan segera, Rynku kemudian menghubungi Hit untuk segera membatalkan misinya yang berada di antartika.

Hit yang merupakan ahli bom pun diperintahkan untuk segera membobardir seisi kota agar ia memberikan teror kepada seluruh warga kota.

"Dimengerti!"
Balas Hit yang kemudian langsung pergi menuju kota.

"Dimengerti!"Balas Hit yang kemudian langsung pergi menuju kota

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ATLANTIC 3 - The Professor Humanoid [Season 3]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang