Selamat Membaca
Cerita Alter Ego 3
Jangan lupa spam komen yak!
Playing Now | Olivia Rodrigo - Happier
"Bermain dengan kematian. Berteman dengan luka dan penyakit. Bukan main! Hidup gue sangat menyenangkan."
-Ran-oOo
"Gue gak bunuh adik lo bangsat!" Ran melayangkan pisaunya untuk menikam Rey.
"RAN! STOP!"
Hap! Srett!
"Rachel?!"
Rachel menggenggam kuat bilah pisau untuk menahannya agar tak menikam Rey. Darah segar langsung menetes deras dari kedua tangannya. Pegangan Ran pun melemas. Lalu pisaunya terjatuh. Ran melihat mata Rachel sudah berkaca-kaca. Kaki Rachel pun terlihat lemas. Dia berjongkok dan mulai menangis.
Rachel menatap nanar kedua telapak tangannya yang penuh darah. "Lo sih Ran mainnya pisau!!!"
"Gue gak nyuruh lo ke sini anjing!"
"Udah lagi sakit gini dibilang anjing, gak punya otak ya?"
Disela pembicaraan singkat Ran dan Rachel, Rey diam-diam mengambil batu seukuran telapak tangan di sebelahnya. Dia berusaha berdiri. Perlahan mendekati Ran.
Rachel menghapus air mata dengan punggung tangannya. "Males ah. Sana urus, urusan lo sendiri! Gue pergi!" Rachel langsung pergi dengan luka dan darah yang masih mengalir.
"Lo mau kemana!" pekik Ran, hatinya mulai kembali sedikit menemukan titik cahaya begitu melihat air mata di mata Rachel.
Bugh! Bugh! Bugh!
Batu yang ada di telapak tangan Rey menjadi berlumur darah. Rey menjatuhkannya dan segera pergi dengan mengendarai motornya. Begitu menyalakan motor, derumnya terdengar sampai telinga Rachel.
"Tuhkan maen pergi aja. Gak nawarin tebengan buat gue pulang apa? Ck ... Shhsss." Rachel mengibaskan kedua tangannya sambil menoleh ke belakang.
Mata Rachel melotot. Ternyata Ran tidak pergi, dia masih berdiri di tempatnya. Tapi ada yang aneh dengan Ran. Rachel melihat ke bawah. Pandangannya tertuju pada batu berlumur darah yang tergeletak di belakang Ran.
"Bodo amat lah. Kan urusan dia, kenapa gue mesti repot." Rachel terus berjalan ke depan.
Dia mempercepat langkahnya, namun ego mengalahkan sifat pedulinya. Rachel langsung berlari putar balik. Rachel harus menolongnya. Dia sama saja akan dianggap penjahat jika membiarkan Ran mati di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALTER EGO
Teen FictionSiapkan mental dan selamat menangis! INI CERITA PERTAMA, BELUM BERSERIES-SERIES Darah terus mengalir dari hidungnya. "Obat lo dimana? Lo mau gue antar ke rumah sakit?" "Gue capek Ra, gue gak butuh obat. Obat gak bisa nyembuhin sakit gue." "Lo gak a...