Selamat membaca
Cerita Alter EgoPlaying Now | Astro - By Your Side
"Yang terpenting semua akan baik-baik aja ketika lo bisa merasa bahagia."
-Rachel Syafana Denara-oOo
Perpustakaan adalah tempat yang tenang untuk berdiam diri membaca buku dan mengerjakan tugas. Begitu pun dengan Ran, dia memilih berdiskusi serius dengan rekan organisasinya di perpustakaan. Sedangkan tiga meja di depannya ada Rachel yang menidurkan kepalanya di atas meja yang tanpa disadari terus menatapnya. Telinga Rachel tersumpal earphone dengan lagu By Your Side dari Astro yang mengalun ringan hanya di telinganya.
Melihat wajah serius Ran jadi mengingatkan dirinya pada perkataan Ran kemarin. Perkataan yang mengunci dirinya di tempat semestinya. Entah perkataan Ran hanya sekedar ucapan semata atau diucapkan dari kesungguhan hatinya.
Ucapannya seperti ini.
"Gue gak akan biarin lo menunggu tanpa kepastian gak jelas Ra. Apalagi di saat lo menunggu, gue malah milih cewek lain. Engga Ra, cuma cowok brengsek dan jahat yang kayak gitu."
"Kalau gue gitu, tolong ingetin gue kalau gue udah punya rumah yang sempurna."
Kalimat tersebut jika diingat terus menerus dapat membuat Rachel selalu tersenyum dengan sendirinya.
"Ra," bisik Rey.
Rachel tak mendengar.
"Ra!" bisiknya lagi.
Rey yang tak sabaran akhirnya mengguncang-guncang bahu Rachel. "Budeg banget atau gimana si?"
Rachel sedikit terperanjat. "Rey!"
Seluruh orang di perpustakaan jadi memperhatikannya, termasuk Ran yang tadi serius sedang berdiskusi. Rachel jadi malu, dia meminta maaf dengan isyarat tangannya. Setelah selesai, Rey langsung menggeretnya keluar dari perpustakaan.
"Laptop gue Rey!"
"Gampang ada Ran," jawabnya sangat enteng.
"Mau kemana sih?" Rachel bertanya-tanya.
Rey ternyata membawa paksa Rachel ke laboratorium. Rachel melihat Calista sedang memberi pengarahan kepada anak-anak yang ingin ikut olimpiade biologi. Pandangan Rachel beralih pada Rey yang matanya terlihat sangat berbinar melihat Calista.
"Perfectly," gumam Rey.
"Do you like Her?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ALTER EGO
Genç KurguSiapkan mental dan selamat menangis! INI CERITA PERTAMA, BELUM BERSERIES-SERIES Darah terus mengalir dari hidungnya. "Obat lo dimana? Lo mau gue antar ke rumah sakit?" "Gue capek Ra, gue gak butuh obat. Obat gak bisa nyembuhin sakit gue." "Lo gak a...