fourth

268 17 2
                                    

Setelah kejadian memalukan itu, setiap Haechan bertemu Mark, Haechan selalu mengabaikannya

"Chaniee" Panggil Mark sambil menyusul langkah Haechan
"Chaniee jawab dong, masa masih marah sih itu udah kejadian 2 minggu lalu" bujuk Mark

Haechan masih tidak berniat untuk menjawab, dia ingin segera pergi dari sini.

"Chaniee jangan ngambek lagi dong, kemaren gue cuman bercanda tau." Bujuk Mark terus menerus

Karena sudah tak tahan, akhirnya Haechan membuka suaranya
"Please Mark Stop!! Gue males ngomong sama lo"

Setelah mengucapkan kalimat tersebut, Haechan pun pergi dari hadapan Mark. Tetapi sayangnya Mark tidak menyerah dan pergi menyusul Haechan.

( ╹▽╹ )

Pintu kelas Haechan terbuka menampakkan sesosok yang sangat dia benci.

"Haechanieee~ kekantin bareng yuk"
"Ga" Balas Haechan ketus

Haechan yang sedang asik mengobrol dengan Jaemin menoleh dan menatap Mark sinis.Haechan langsung beranjak dari kursinya dan pergi

"Ehh chan mau kemana lo" Teriak Jaemin teman sekelas Haechan.

Haechan mengabaikannya

"Eh Chan lu berdua ada hubungan apa sih, perasaan udah dari kemaren dia ngejar lu terus" goda Jaemin
"Ga ada hubungan apa apa njir" Kesal Haechan
"Eheyyy.. masa sih Chan, keknya si Mark suka deh sama lo" goda Jaemin lagi
"Iew jijik gue, amit amit sama dia"
"Jangan gitu loh Chan nanti malah kemakan omongan sendiri" sindir Jaemin
"Udah ah mending lu pergi pesen makan, laper gue" usir Haechan
"Ihh masa Nana diusir" Jaemin mempoutkan bibirnya
"Udahh sanaa cepetann!!" bentak Haechan kesal

Memang ya kalo lagi laper bawaanya emosi melulu (. ❛ ᴗ ❛.)

"Haechaniee" teriak Mark dari ujung sambil melambaikan tangan dan berjalan ke arahnya

"Sialan kenapa dia mulu sih yang muncul, gabisa tenang gue"

"Chaniee mau makan apa gue pesenin" tawar Mark senang

"Gausah udah dipesenin Jaemin"

"Ohh kalo gitu gue temenin yaa" ucap Mark sambil tersenyum manis

"Si anjir Mark senyumnya manis juga ya diliat liat"

"Nana datanggg"

"Anjir lama bener sih lo Na, udah laper tau" kesel Haechan
Haechan kaget saat Mark tiba-tiba menyentil bibirnya
"Apaan si main sembarangan nyentil orang"
"Jangan ngomong kasar"
"Suka suka gue" ucap Haechan lalu mulai menyantap makanannya

Mark kembali memandang Haechan yang sedang sibuk dengan makanannya tanpa dia sadae pandangan itu hampir membuat jantung Haechan ingin meledak
"Njir kenapa diliatin sampe segitunya sih, kan jantung gue jadi ga baik" batin Haechan

Haechan mempercepat kegiatan makannya lalu segera kembali ke kelas

"Haechanie nanti pulang bareng yaa" teriak Mark sambil memberinya wink

Haechan menoleh menatap Mark sinis lalu kembali berjalan

"Haechaniee kiyowoo" kekeh Mark lalu lanjut memakan makanannya

TBC

(≧▽≦)
vote,komen, share jan lupaaaaa
















Nonsense | MarkHyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang