Chapter 20 (Hunting)

3.8K 599 60
                                    

Hi! Welcome back to The Special Ambassador Chapter 20
Tell me what you think 'bout this chapter in comment and don't forget to vote if you feel this chapter deserve it.

Happy reading, everyone. Saranghae ~

Lisa's Apartement, 15.30 KST.

Lisa melangkahkan kakinya memasuki apartemen lagi setelah empat hari pindah ke mansion Sehun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa melangkahkan kakinya memasuki apartemen lagi setelah empat hari pindah ke mansion Sehun. Ia memutuskan mengunjungi apartemennya untuk mencari petunjuk karena Lisa tidak tahu harus memulai darimana. Pertama, ia menyambangi kamarnya sendiri, lalu kamar tamu, pantry, dan kembali ke ruang tengah. Menyisir setiap tempat dengan teliti, berharap penguntit itu meninggalkan petunjuk yang mungkin terlewat oleh para detektif. Walaupun kecil kemungkinan, tapi tidak salah untuk dicoba.

Ingatannya mendadak kembali pada sambungan teleponnya semalam dengan Eric. Managernya itu mengabarkan bahwa ia sudah mencabut laporan dan tuntutan pada si penguntit karena takut akan membebani Diamond nantinya. Padahal Presdir Oh sudah bermurah hati membuka kerjasama antara agensi dengan Diamond. Serta menyediakan tempat aman untuk Lisa di mansion Sehun. Eric merasa Sehun sudah sangat bertanggung jawab menjaga mereka berdua dan sudah sepantasnya mereka tidak menyulitkan Presdir muda itu.

Yeah, whatever, Eric.

Tapi sayangnya aku berbeda. Aku tidak memiliki hati sebaik dirimu. Aku tidak akan membantu Oh Sehun menyembunyikan si penguntit seperti yang kau lakukan. Batin Lisa sengit.

Sampai akhirnya Lisa merasa kesal karena belum menemukan satupun petunjuk. Sejenak, ia mendudukkan diri di sofa depan televisi. Lisa harus segera menemukannya atau Pak Kang yang saat ini berada di depan pintu apartemen akan curiga. Saat Lisa sudah akan beranjak, matanya mengarah pada buket yang masih berada di lantai dekat meja televisi. Para detektif kemarin memang hanya mengambil note kecilnya saja untuk membandingkan tulisan si penguntit dengan database yang mereka miliki.

Lisa berpindah posisi mendudukkan dirinya di lantai, mendekat pada buket itu. Rangkaian bunganya sudah nampak layu dan berubah warna. Dahi Lisa berkerut saat melihat tulisan tipis pada kertas pembungkus dibalik bunga-bunga itu. Sekilas memang terlihat seperti nama brand biasa dengan deretan huruf kapital.

 Sekilas memang terlihat seperti nama brand biasa dengan deretan huruf kapital

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Special Ambassador (Sehun x Lisa) [COMPLETED - PDF READY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang