TD - It's You Squel | 1

231 50 8
                                    

“ Tetaplah disampingku”

“ Aku tidak pandai mengungkapkan perasaanku...Aku mencintaimu Dahyunie”

.

.

Dahyun memijat keningnya, apa yang terjadi padanya? Dia sungguh dibuat pusing dan sangat pusing. Seseorang di depannya tak kalah pusing juga karena melihat tingkah Dahyun.

Tuan Kim, dialah orang yang tak kalah pusing dibandingkan Dahyun, beliau menatap Dahyun dengan tatapan yang entah ingin memarahi atau menangis haru karena terlalu rindu dengan putrinya itu.

Tuan Kim meratapi putrinya yang kini memberinya senyum setulus mungkin, secantik mungkin dan sepolos mungkin. Untuk menutupi betapa Dahyun sudah berbuat hal yang gila karena bersikeras tinggal di Seoul.

“ Come on, don’t show me your face like that”

Dahyun merengut, dia mengerucutkan bibirnya dan menundukkan wajahnya, sesekali dia mainkan tangannya, bahkan Dahyun merasakan basah pada tangannya karena lembab, atau mungkin efek dari dia yang gugup.

“Dad….” Ucap Dahyun lirih.

“ Baiklah…katakan dan jelaskan, sebutkan berapa banyak alasan yang memperkuat pendapatmu saat ini dan jangan lupa kau jelaskan kenapa Eunwoo juga ikut tutup mulut “

Dahyun mendongak, dia mengatupkan bibirnya dan menatap polos kedalam manik mata Ayahnya.

Dahyun menghela nafas lalu kembali menunduk. Bagaimana cara menjelaskannya? Itulah yang ada di kepala Dahyun saat ini.

Baiklah…ini adalah 4 hari setelah Eunwoo kembali ke Amerika dan kabar Dahyun membatalkan kepulangannya ke Amerika, Dahyun juga mengabaikan Surat dari Universitas di Amerika yang menyatakan Dahyun di terima di Universitas disana. Dan secepat itu juga Tuan Kim sudah berdiri di depan Dahyun dengan ekspresi wajah yang tidak dapat diartikan.

Dahyun sangat bersalah pada Ayahnya. Dan sebenarnya dia juga ingin menuntut Hanbin karena dia adalah salah satu alasan kenapa Dahyun membatalkan niatnya untuk kembali ke Amerika.

Beberapa hari lalu Dahyun cukup puas karena bisa meluluhkan hati Eunwoo dan mengalahkan kemarahannya karena keputusan mendadaknya ini. Saat ini Eunwoo mungkin sedang bersembunyi setelah kembali ke Amerika tanpa dirinya. Dan akhirnya Ayahnya lah yang ada di hadapannya sekarang.

“ Maafkan aku dad, jangan menyalahkan Eunwoo oppa juga” ucap Dahyun sambil menunduk.

“ Apa kurang cukup 3 tahun Daddy berdiam diri? Apa kau sudah menemukan tujuanmu? Yang kau katakan kedewasaanmu?”

Dahyun semakin memelas, dia ingin mengatakan yang sebenarnya. Hanya saja dia tidak siap dengan ekspresi lain dari Ayahnya nanti.

“ Aku hanya ingin melakukan apa yang tidak bisa aku lakukan pada Taehyung oppa saat itu, Dad tahu alasanku itu.”

“ Apa kau sudah melakukannya? Lalu apa hasilnya? Kenapa kau melakukan sesuatu yang tidak ada hasilnya? Jika seperti itu, itu artinya kau memang tidak mampu”

“Dad… aku menemukan hal lain.“

Tuan Kim mengambil nafas dalam lalu menatap selidik ke arah Dahyun yang saat ini sedang menunduk. Tuan Kim tahu apa yang dimaksud gadis kecil nya itu.

“ Baiklah…kau tahu peraturannya”

Dahyun mendongak, dia melebarkan matanya dan menatap Ayahnya dengan tatapan memohonnya. Sebenarnya Dahyun tidak yakin itu akan membantu.

“ Kau tetap akan pulang atau perjodohanmu akan dipercepat”

Dahyun melemas, dia sudah tahu jika nantinya akan seperti ini.

TETAPLAH DISAMPINGKU [ KHB X KDH ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang