12 am
Mina dan Mingyu memejamkan kedua mata mereka lalu memajukan bibir mereka dengan wajah keduanya perlahan mendekat satu sama lain.
"Ahh tunggu-tunggu!" Tahan Mina, sontak membuat keduanya kembali membuka matanya.
This has been the third time they are doing this. They have not kissed each other, YET.
"Ah...damn it." Rutuk Mingyu mengacak-acak rambutnya sendiri.
Keduanya berada di dalam mobil pria itu tak jauh dari venue party, yang lebih sepi, setelah melarikan diri dari pesta yang semakin malam, semakin tak jelas itu.
"Damn, ternyata ini lebih susah dari perkiraanku." Sungut Mina.
"Ya, are you sure, you really have slept with your ex-es?!" Sungut Mingyu.
"I DID!" Balas Mina tak terima. "Aku juga nggak expect bakalan sesusah ini ternyata..aish..it was smooth when I did it with Daniel!" Rutuknya kesal.
"We shouldn't think too much." Ucap Mingyu tiba-tiba.
"Huh?" Mina menoleh menatap pria itu.
Pria itu kemudian balas menoleh menatapnya. "Kamu beneran serius sama ini? I mean-- do you really want to do it?"
"Eum! I'm curious." Balas Mina.
"Fine." Jawab Mingyu tanpa ragu lekas menyentuh kedua sisi wajah Mina dan mendaratkan ciumannya di bibir gadis itu.
Kedua mata Mina terbelalak karena aksi pria itu yang begitu tiba-tiba. Namun tak perlu waktu lama baginya untuk turut memejamkan kedua matanya dan membalas ciuman pria itu. Tangannya berpegangan erat pada pundak pria itu, while their tongue is 'dancing' slowly with each other.
Selama empat tahun berteman, ini pertama kalinya mereka berciuman.
"Hah! Tunggu!" Mingyu tiba-tiba menghentikan semuanya.
Nafas keduanya tersengal, wajah serta hidung mereka memerah karena apa yang mereka baru saja lakukan.
"Kenapa lagi?!"
"Sempit-- I-I can't move." balas pria itu.
Mina menoleh ke samping dan menunjuk ke kursi belakang. "Pindah ke belakang."
"Okay!" Mingyu hendak keluar dari mobil, tapi Mina menahannya. "Ah apalagi sekarang?!"
"Mau kemana?? Lewat dalem aja!"
"Ya, my body is big! Nggak muat lah!" Sungut Mingyu.
"Oh iya..bener juga."
"Udah kamu aja lewat dalem. Ah ada kondom di dashboard." Ujar Mingyu menunjuk laci dashboard mobilnya sebelum berpindah tempat ke belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETED] Meet Me in New York
RomanceKetika persahabatan sepasang insan diuji setelah One Night Stand yang sengaja mereka lakukan di satu malam, setelah pesta yang diadakan oleh salah satu teman kuliah mereka. Demi membuktikan sebuah teori: Apakah mereka tetap bisa 'hanya' berteman, s...