27. Alden modus

3.1K 396 41
                                    

Hai readers tersayang. Jangan lupa follow akun Ig Vesmoraa team ya✨ @wattpadnul (gak follow kita gak prend 😠😋)

Well, yeaa, aku tau aku udah ngomong di ig, tapi barangkali ada yang gak follow jadi aku ngomong di sini, gak apa kan?

Maaf banget ya kalau kalian merasa aku gak bertanggung-jawab sama cerita ini. Akhir-akhir ini aku JARANG up dan gak aktif di Instagram, tiktok, dll. Maret bulan yang berat buat aku, aku sering banget ngedrop di bulan itu dan itu bikin aku ngerasa capek banget buat hadepin diri sendiri. Akhirnya karena sakit yang gak kunjung sembuh, aku cek darah kemaren, dan hasilnyaa ... (kalian gak perlu tau takut nanti khawatir, doain aja yang terbaik buat aku, ya!😉)

Oh yaa, boleh minta semangat dari kalian? tambahan, di satu sisi aku pengen nyerah dan mulai muncul rasa malas buat selesaikan cerita ini. Aku tau ini gak patut aku lakuin, tapi, bener, aku ngerasa pengen banget berhenti dan selesai sampai di sini😔 maaf ya, aku jadi harus nyeret kalian buat berhadapan sama author cantik yang labil ini.

Okeeyy, happy reading oll muachh muachh💘💋

🍂🍂🍂

-Patah hati itu kesempatan baik menuju kedewasaan dan matangnya berpikir -tere liye.-

🍂🍂🍂

Amora berdiri di depan kaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Amora berdiri di depan kaca. Melihat tampilannya dari atas hingga bawah. Sebenarnya dia tidak percaya diri menggunakan dress nya kali ini. Tapi sedari tadi bibinya terus menghiburnya dengan mengatakan bahwa ia sangat-sangat cantik malam ini.

Dress hitam selutut dan sedikit panjang di bagian belakang bermodel shoulder off yang menampilkan bahu tegap serta kaki jenjang mulusnya itu telah merubah penampilannya malam ini. Sebenarnya pesta ini tidak bisa dibilang kecil. Namun juga tidak harus di bilang besar. Hanya pesta beberapa perusahaan besar yang harus membuatnya mewakilkan perusahaan ayahnya.

Rambut Amora juga sudah di tata hebat oleh bibinya. Amora akui, bi Iyah— bibinya yang telah mengasuhnya dari kecil itu sangat hebat dalam masalah ini. Rambut yang di cepol dan di belah bagian atas itu juga memperlihatkan lehernya yang indah. Sekali lagi, Amora ingin mengagumi dirinya sendiri. Tapi ia tidak percaya diri.

 Tapi ia tidak percaya diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ALMORA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang