Happy reading semua....
Warning:Typo bertebaran.
****************††******************
Setibanya Devian dan arvin di kediaman Xaverius,keduanya segera berpencar ke-segala penjuru ruangan untuk menemukan keberadaan aisyah, Devian yang kebagian untuk mencari di bawah pun langsung membuka satu persatu kamar yang ada disana sampai ia menemukan pintu warna hitam yang terdapat di pojok ruangan.Devian pov
Saat ini aku sedang berada di kediaman Xaverius untuk mencari keberadaan aisyah, aku tidak tau alasan Pria bernama Stevano itu menculik aisyah. Tapi aku yakin pria itu hanya menggunakan aisyah sebagai pancingan.Dan disaat aku sedang berkeliling untuk mencari aisyah,Tiba-tiba mataku menatap pintu warna hitam yang menurutku sangat misterius bagaimana tidak jika letak pintu ini berada di pojok ruangan, dan hawa Di sekitar sini pun sangat mencekam.
"Apa kau sudah mendapatkan sesuatu" Tanya arvin yang membuatku sedikit terkejut.
Musuhku itu memang sering membuatku kesal.
"Tidak,tapi aku penasaran dengan pintu ini,aku yakin jika ada sesuatu didalamnya" Kataku.
"Kalo begitu kenapa kau tidak membukanya?".
" Ini aku mau buka"jawabku segera memegang handle pintu tersebut lalu membukanya.
Setelah pintu itu terbuka,aku pun Terkejut karena melihat ada lorong di dalam kamar tersebut.
"Apa ini sebuah lorong menuju masa depan?" Ya Tuhan mengapa aku bisa memiliki sepupu seperti arvin yang otaknya pas-pasan.
"Bisakah kau serius".
" Baik,maafkan aku"ucapnya.
" Bagaimana kalo kita masuk saja?siapa tau didalam sana kita bisa menemukan keberadaan aisyah"ucapnya yang diangguki olehku.
Lantas kami berdua pun langsung berjalan memasuki lorong tersebut yang menurut ku sangat menyeramkan.
"Apa kau mendengarnya?seperti ada suara tangisan perempuan"katanya.
Ya dia benar,aku juga mendengarnya dan itu seperti suara tangisan aisyah, jangan bilang aisyah benar-benar dikurung disini.
"Sarah" Ucapku ketika melihat aisyah yang sedang terduduk di bangku dengan tali yang melilit tangan dan kakinya dan apa itu?mengapa penampilan gadisku bisa seperti ini?Dimana jilbab yang selalu menghiasi kepalanya? Ya Tuhan sebenarnya apa yang telah dilakukan oleh Stevano pada aisyah.
Devian end pov
Aisyah yang mendengar suara Devian memanggil namanya pun langsung menatap sekelilingnya dan senyumannya pun terbit dikala ia melihat Devian sedang berdiri tak jauh dari tempatnya.
Devian, Terima kasih ya allah karena kau telah mengirimkan Devian dah arvin untuk menolongku"ucap aisyah dalam hati.
Tapi gadis itu juga sedikit bingung melihat Devian yang bisa berjalan, tanpa menggunakan kursi roda.
Sejak kapan pria itu sembuh?"tanyanya dalam hati.
"Welcome to devian,akhirnya kau datang juga,kau tau aku sudah lama menunggumu" Kata Vano tiba-tiba datang dan langsung menghampiri Devian dan arvin.
"Apa maumu sebenarnya, kenapa kau menculik aisyah hah"bentak Devian sambil mencengkram kemeja Vano.
"Wow selow men,aku tau kau terkejut,tapi bisakah kita Bicarakan dengan baik-baik"ucapnya menepis tangan Devian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Yang Indah (End) ✅
Teen FictionAisyah sarah, gadis kampung berusia 18 tahun yang memilih merantau ke Jakarta demi kabur dari ibu angkatnya yang terus menyiksanya. Aisyah,nama panggilan gadis tersebut, dari kecil hidupnya sudah sengsara akibat dibuang oleh orang tua kandungnya se...