Pasca kejadian (Namakamu) yang memaafkan Iqbaal, kini mereka semakin dekat. Namun tetap dengan status teman, tidak lebih.
Iqbaal sudah berkali-kali memintanya untuk kembali tetapi jawaban (Namakamu) selalu sama, masih butuh waktu untuk itu.
•••
Hari ini tanggal 14 Maret adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh (Namakamu). Hari pengumuman Monash University.
(Namakamu) memilih kampus yang sama dengan Iqbaal bukan semata-mata ingin dekat dengan Iqbaal, memang Monash University adalah kampus impiannya sejak lama.
Berbeda dengan Iqbaal tahun kemarin, Iqbaal yang ditemani oleh (Namakamu) lewat video call. Saat ini (Namakamu) ditemani oleh keempat temannya, Salsha, Karel, dan Aldi.
"Sumpah gue deg-deg woi." Ucap (Namakamu) memegang jantungnya yang terus berdebar.
"Tenang rileks aja Kei." Ucap Salsha memegang bahu (Namakamu).
"Santai Kei, pasti keterima." Ucap Karel.
"Yoi Kei, kan kalo keterima bisa ketemu mantan cihuy." Ucap Aldi menggoda (Namakamu).
"Apaan sih lo ka." Jawab (Namakamu) yang langsung mengalihkan pandangannya ke laptop.
"Berapa menit lagi Kei?" Tanya Salsha.
"Dua menit lagi, doain yaa." Ucap (Namakamu) menggosokkan kedua tangannya yang terasa sangat dingin.
"Pasti Kei, kita semua doain lo." Ucap Aldi tersenyum.
"Thanks guys."
Jam menunjukkan tepat pukul 12 siang, berbeda dengan tahun lalu. Pengumuman kali ini di siang hari.
"Guys, udah waktunya." Ucap (Namakamu).
"Duh sumpah gue deg-degan."
"Ayoo Kei buka! Pasti keterima." Ucap Karel yang langsung merangkul (Namakamu).
"Ayo buka Kei."
(Namakamu) menarik dan membuang napasnya perlahan, ia mengetikkan nomor pendaftaran beserta tanggal lahirnya.
"Enter ya guys."
Ctek
Bukan (Namakamu) yang memencet enter, melainkan Aldi.
"AAA KAA SABAR."
Sialnya sinyal di rumah (Namakamu) sedikit bermasalah, laptop hanya menampilkan buffering yang bertuliskan loading.
Semua semakin panik, terus memanjatkan doa agar mendapatkan hasil yang terbaik.
"Congratu—AAAA GUYS LOOOOSS." (Namakamu) membaca perlahan hasil pengumuman dan ternyata lolos!
Salsha, Karel, dan Aldi sontak memeluk (Namakamu) bersamaan.
"So proud of you Kei". Ucap Salsha.
"Mantan lo keren banget!" Ucap Karel terkekeh.
"Gila keren lo Kei." Ucap Aldi.
"Thankyou so much guys, gue ga tau lagi kalo ga ada kalian di sisi gue. Love you guys." Ucap (Namakamu) terharu.
"Me too." Ucap Salsha, Karel, dan Aldi bersamaan.
•••
Setelah kejadian yang sangat menegangkan dan berakhir menyenangkan, (Namakamu) mengadakan pesta kecil-kecilan untuk merayakan kelulusannya di Monash University.
(Namakamu) membeli 2 box pizza ukuran besar untuk dimakan bersama dan beberapa minuman segar.
"Thankyou banget nih Kei, sering-sering ya keterima." Ucap Aldi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Endless Love x IDR
Hayran KurguEntah sejak kapan rasa itu timbul dengan sendirinya dan terus bertambah.. • Fanfiction IDR with (Namakamu), hanya halu semata. Happy reading<3